Haris-Sani Perkuat Desa dengan Program BERSINAR, Siapkan Insentif Babinsa dan Bhabinkamtibmas

WIB
Ilustrasi jambiSATU.id

Jambi – Dalam upaya memberantas narkoba hingga ke tingkat akar rumput, pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jambi, Dr. H. Al Haris dan Drs. H. Abdullah Sani, menghadirkan terobosan baru untuk menguatkan peran personel keamanan di desa. Melalui program Desa BERSINAR atau Bersih Narkoba, pasangan ini menawarkan strategi yang berbeda, yakni pemberian hibah insentif bagi Babinsa dan Babinkamtibmas, yang selama ini menjadi ujung tombak keamanan dan pengawasan sosial di tingkat desa dan kelurahan.

Insentif bulanan sebesar Rp500.000 ini diharapkan mampu mendukung dan memotivasi Babinsa dan Babinkamtibmas dalam menjalankan tugas pengawasan dan pencegahan narkoba. Al Haris menjelaskan bahwa langkah ini merupakan bentuk apresiasi sekaligus dorongan agar peran personel keamanan desa semakin optimal dalam menjaga masyarakat dari bahaya narkoba.

“Babinsa dan Babinkamtibmas adalah garda terdepan di desa. Mereka yang langsung berinteraksi dan memahami dinamika masyarakat, termasuk masalah narkoba yang kian mengkhawatirkan,” ujar Al Haris. “Dengan dukungan ini, kami berharap mereka semakin aktif dan fokus dalam menjalankan program pencegahan narkoba, khususnya bagi generasi muda yang sangat rentan.”

Program Desa BERSINAR merupakan bagian dari visi besar Haris-Sani untuk mewujudkan Jambi yang berdaya saing dan aman. Mereka menyadari bahwa penyalahgunaan narkoba tidak hanya mengancam individu, tetapi juga merusak tatanan sosial dan menghambat pembangunan. Oleh karena itu, komitmen mereka tidak hanya terhenti pada pemberian insentif, tetapi juga melibatkan langkah-langkah lainnya untuk menciptakan desa yang bebas dari narkoba.

Fokus pada Edukasi dan Pengawasan

Selain dukungan finansial, program Desa BERSINAR juga mencakup edukasi dan sosialisasi tentang bahaya narkoba. Haris-Sani menyadari bahwa pemberantasan narkoba membutuhkan pendekatan komprehensif, mulai dari pengawasan hingga peningkatan kesadaran masyarakat. Melalui kolaborasi dengan Babinsa, Babinkamtibmas, serta aparat pemerintah desa, mereka berencana menggelar pelatihan dan penyuluhan rutin bagi masyarakat, khususnya kalangan pemuda.

“Kami ingin anak-anak muda di Jambi tumbuh di lingkungan yang sehat dan bebas dari pengaruh narkoba. Oleh karena itu, penting untuk memberi mereka pemahaman akan risiko dan dampak narkoba melalui berbagai program penyuluhan,” jelas Sani. “Desa BERSINAR tidak hanya berfokus pada pengawasan, tetapi juga membangun ketahanan sosial melalui edukasi.”

Dalam menjalankan program ini, peran Babinsa dan Babinkamtibmas dianggap strategis karena mereka memiliki kedekatan dengan masyarakat. Al Haris menambahkan, dengan adanya insentif ini, diharapkan mereka bisa menjalankan tugas secara lebih fokus dan memiliki komitmen yang tinggi terhadap pencegahan narkoba di desa.

Duta Anti-Narkoba Desa

Tidak berhenti di situ, Haris-Sani juga mencanangkan inisiatif pemilihan duta anti-narkoba di setiap desa. Sepasang pemuda-pemudi terbaik dari setiap desa akan dipilih untuk menjadi duta anti-narkoba, yang bertugas menyebarkan informasi tentang bahaya narkoba serta menggalang partisipasi masyarakat dalam upaya pencegahan.

Duta anti-narkoba ini akan mendapatkan pelatihan khusus serta insentif melalui dana bantuan keuangan yang disalurkan ke desa-desa. Dengan adanya duta anti-narkoba, Haris-Sani berharap semangat pemberantasan narkoba tidak hanya digerakkan oleh aparat keamanan, tetapi juga oleh generasi muda sendiri.

Langkah Serius Membangun Jambi Bebas Narkoba

Pasangan Haris-Sani mengakui bahwa pemberantasan narkoba adalah pekerjaan berat yang memerlukan kolaborasi berbagai pihak, termasuk masyarakat, aparat keamanan, dan pemerintah desa. Mereka berharap insentif yang diberikan dapat menjadi motivasi tambahan bagi Babinsa dan Babinkamtibmas untuk menjaga desa mereka tetap aman dan bebas dari narkoba.

“Kami berkomitmen bahwa program Desa BERSINAR ini tidak hanya menjadi slogan, tetapi benar-benar dilaksanakan di lapangan. Harapan kami, program ini bisa membawa perubahan nyata dan melindungi anak-anak muda kita dari ancaman narkoba,” ujar Haris.

Dengan dukungan masyarakat dan aparat di lapangan, pasangan calon gubernur ini optimis program Desa BERSINAR akan menjadi gerakan yang efektif dalam membangun Jambi yang sehat dan berdaya saing. Bagi Haris-Sani, mewujudkan lingkungan yang bersih dari narkoba merupakan langkah penting dalam mendukung generasi muda yang mampu berkontribusi bagi pembangunan Jambi di masa depan.(*)

Add new comment

Restricted HTML

  • Allowed HTML tags: <a href hreflang> <em> <strong> <cite> <blockquote cite> <code> <ul type> <ol start type> <li> <dl> <dt> <dd> <h2 id> <h3 id> <h4 id> <h5 id> <h6 id>
  • Lines and paragraphs break automatically.
  • Web page addresses and email addresses turn into links automatically.