Pengelola SDM Aparatur Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jambi mengadakan rapat pra Asesmen Pemetaan Kompetensi dan Potensi Jabatan di lingkungan Kanwil Kemenag Jambi pada Kamis (14/11) di salah satu ruang pertemuan kantor.
Dalam rapat tersebut turut membersamai secara daring adalah pihak Puspenkom ASN BKN, , Kantor Regional VII BKN dan UPT BKN Jambi. Kanwil Kemenag Jambi turut menggandeng pihak-pihak tersebut dalam memfasilitasi pelaksanaan asesmen tersebut. Termasuk pihak Biro SDM Sekretariat Jenderal Kementerian Agama yang akan turut mendampingi pelaksanaan asesmen tersebut.
Ketua Tim Pengelola SDM Aparatur, Thoif menyebutkan bahwa rapat tersebut juga mematangkan persiapan pelaksanaan asesmen yang dijadwalkan pelaksanaanya pada 18 – 21 November 2024 di UPT BKN Jambi.
Adapun ASN di lingkungan Kemenag Jambi yang akan mengikuti asesmen tersebut sebanyak 700 orang, terdiri dari Pejabat Administrator sebanyak 16 orang, Pengawas (Eselon IV) sebanyak 68 orang, Kepala KUA sebanyak 202 orang, Kepala Madrasah sebanyak 123 orang, Jabatan Fungsional Guru sebanyak 110 orang, Jabatan Fungsional Penyuluh sebanyak 17 orang, Jabatan Fungsional lainnya sebanyak 70 orang, jabatan Pelaksana sebanyak 20 orang.
Termasuk ASN dari Kanwil Kemenag lain yang turut difasilitasi oleh Kemenag Jambi, yakni ASN Kanwil Kemenag Sumatera Selatan sebanyak 25 orang, ASN Kanwil Kemenag Sumatera Utara sebanyak 24 orang, dan ASN Kanwil Kemenag Bengkulu sebanyak 1 orang.
Kakanwil, Mahbub Daryanto menuturkan bahwa sinergitas koordinasi telah dilakukan oleh Tim Pengelola SDM Aparatur Kanwil Kemenag Jambi untuk memaksimalkan pelaksanaan asesmen tersebut.
“Terima kasih kepada pihak BKN Regional VII Palembang maupun UPT BKN Jambi yang telah membantu dan memberi kesempatan memfasilitasi Kanwil Kementerian Agama Provinsi Jambi dalam melaksanakan asesmen ini. Kemenag Jambi sudah siap dengan alokasi jumlah peserta yang diberikan untuk mengikuti asesmen tersebut,” ungkapnya.
Asesmen tersebut dilakukan dalam rangka pemetaan kompetensi dan potensi jabatan guna pengembangan sumber daya para ASN di lingkungan Kanwil Kemenag Jambi yang cukup banyak jumlahnya. “Ini baru beberapa persen yang ikut pesertanya. Kemungkinan untuk jadi dasar rotasi, mutasi, maupun promosi di lingkungan Kemenag,” sebut Kakanwil.
Kemenag Jambi akan terus bertransformasi dalam pengembangan ASN menjadi SDM yang lebih produktif, lebih unggul, mampu melakukan inovasi, dan mampu melakukan penatalayanan publik yang lebih berkualitas, termasuk pelayanan kepada umat beragama. “Melalui asesmen ini dapat menjadi gambaran apa yang harus diperbaiki, apa yang harus diperkuat pada penguatan kualitas ASN. Dimana akan terlihat kualitas SDM ASN. Tinggal bagaimana strategi untuk pengembangan karir ASN tersebut kedepannya dengan bantuan arahan dari pihak BKN,” pungkasnya. (*)
Add new comment