Energi di Bawah Langit Kumpeh Ulu

Di tengah hamparan pepohonan sawit yang memanjang hingga tak terlihat ujungnya, PPS-11 berdiri tegak, menandai harapan baru bagi Jambi dan masyarakat sekitarnya. Sumur minyak milik Pertamina ini, yang berada di Desa Kasang Lopak Alai, Kecamatan Kumpeh Ulu, Kabupaten Muaro Jambi, Provinsi Jambi, bukan sekadar pengeboran baru. Ini adalah simbol dari keberhasilan, dari kolaborasi energi yang tak hanya menghasilkan minyak mentah tetapi juga kebahagiaan bagi mereka yang terpinggirkan, anak-anak yatim yang jarang mendapat perhatian.

***

Jejak di Tanah Kumpeh

Mentari pagi menyinari Desa Kasang Lopak Alai, menyebarkan kehangatan yang sama di setiap sudut tanah lapang yang terhampar luas. Kumpeh Ulu, dengan segala kedamaiannya, bersiap menyambut hari yang penuh dengan kebahagiaan.

Di sebuah lokasi pengeboran yang tampak sederhana namun sarat akan harapan, sumur PPS-11 berdiri gagah di tengah-tengahnya. Bukan sekadar tempat, tapi sebuah simbol perjuangan dan pencapaian, sebuah harapan besar bagi semua yang terlibat dalam proyek ini.

Pertamina EP Jambi Field, bagian dari Pertamina Hulu Rokan, memulai langkah besar di tahun 2024. Proyek pengeboran di sini bukan sekadar rutinitas, melainkan sebuah kebanggaan. Bagi Hermansyah, sang Manager, PPS-11 bukan hanya sumur pengeboran biasa.

“Kami bekerja bukan hanya untuk minyak, tapi untuk masa depan,” katanya. Suaranya bergetar memancarkan optimisme.

PPS-11 berhasil menghasilkan minyak mentah dengan kadar air nol persen. Ini sebuah prestasi langka yang membuat seluruh tim di Jambi Field tersenyum bangga. Namun, di balik setiap keberhasilan selalu ada usaha keras dan kerjasama yang tak kenal lelah. Bagi mereka yang bekerja di bawah langit Kumpeh Ulu, ini adalah hasil dari kolaborasi yang penuh dengan pengorbanan.

Energi Kolaborasi

Kegembiraan hari itu tak berhenti di lapangan pengeboran. Sebuah acara syukuran digelar untuk merayakan keberhasilan yang luar biasa ini. Di sela-sela terik matahari, 100 anak yatim dari wilayah sekitar hadir. Tangan-tangan kecil mereka menggapai, menerima santunan dengan senyum yang tak tergantikan.

Sebuah kebahagiaan sederhana yang memenuhi hati para pekerja Pertamina. Bukan hanya karena keberhasilan teknis, tetapi karena mereka bisa berbagi dengan masyarakat sekitar. Sebuah wujud nyata dari nilai AKHLAK yang mereka junjung tinggi.

Dicki Hendrian, Senior Manager Sub Surface Development & Planning PHR Zona 1, mengakui bahwa proyek pengeboran PPS-11 melebihi ekspektasi, baik dalam waktu maupun biaya.

“Ini motivasi bagi kami semua untuk proyek-proyek selanjutnya,” ucapnya dengan senyum penuh arti.

Dia tahu, perjalanan baru saja dimulai. Di semester kedua 2024, mereka sudah merencanakan pengeboran sumur PPS-X25 di Desa Kota Karang. Semua mata kini mengarah ke sana, dengan harapan yang lebih besar dari sebelumnya.

Namun, di balik keberhasilan ini, ada semangat besar yang mereka sebut sebagai “Energi Kolaborasi.”

Hari Widodo, General Manager Zona 1, menyebutkan bahwa kolaborasi inilah yang menjadi kunci sukses. Setiap individu di Pertamina, setiap bagian dari masyarakat, semuanya bergerak bersama. Mereka sadar, migas bukan hanya tentang target perusahaan, melainkan tentang ketahanan energi bangsa, sebuah upaya untuk memastikan bahwa setiap orang di negeri ini bisa menikmati hasil bumi yang berlimpah.

Kado Istimewa di Hari Spesial

Seiring berjalannya waktu, Pertamina EP Jambi Field semakin dekat dengan target produksi nasional. Mereka tak hanya fokus pada aspek teknis, tetapi juga pada keselamatan lingkungan dan kesejahteraan masyarakat. Acara-acara sosial seperti santunan anak yatim, donor darah, dan pemeriksaan kesehatan tulang, semuanya menjadi bagian dari langkah mereka untuk membangun hubungan yang kuat dengan komunitas sekitar.

Pada puncak perayaan HUT Pertamina EP ke-19, suasana di Lapangan Golf Bajubang berbeda. Gelak tawa, semangat kebersamaan, dan jiwa kompetitif memenuhi udara. Lebih dari 500 orang, termasuk pekerja, mitra kerja, dan keluarga, ikut serta dalam Fun Run dan Swimming. Kegiatan ini bukan hanya tentang olah raga, tetapi tentang merayakan kebersamaan. Di bawah langit biru Bajubang, semua yang hadir merasakan kehangatan yang sama, energi yang sama.

Hermansyah berdiri di pinggir lapangan, memperhatikan timnya yang bergembira. Senyumnya tak lepas dari wajahnya. Ia tahu, PPS-11 hanyalah permulaan. Tantangan lebih besar menanti, tetapi dengan semangat yang mereka miliki, semua itu bisa dilalui.

“Kita akan terus maju,” bisiknya pelan, matanya menatap ke masa depan, ke sumur-sumur yang menanti untuk dieksplorasi, ke peluang yang siap untuk diraih.

Semangat yang Tak Pernah Padam

Semangat di Pertamina EP Jambi Field tak pernah padam. Mereka terus bergerak, menggali potensi, menantang diri sendiri untuk lebih baik lagi. Setiap hari, di bawah terik matahari dan hujan deras, mereka bekerja tanpa henti.

Di saat yang sama, hubungan dengan masyarakat terus dipererat. Setiap langkah mereka, setiap tetesan minyak yang mengalir dari tanah Kumpeh Ulu, bukan hanya untuk keuntungan perusahaan, tetapi untuk masa depan yang lebih cerah bagi semua.

Cerita ini tak berakhir di PPS-11. Bagi mereka yang terlibat, ini hanyalah bab awal dari kisah panjang tentang bagaimana sebuah perusahaan migas bisa memberikan dampak positif yang begitu besar bagi masyarakat dan negara. Dan di bawah langit Kumpeh Ulu, setiap tetes minyak adalah harapan. Harapan untuk masa depan yang lebih baik, lebih cerah, dan penuh dengan energi kolaborasi yang tak pernah habis.

Menuju 2030

Di tahun 2030, Pertamina EP Jambi Field memiliki satu tujuan besar: mencapai produksi nasional satu juta barel. Hermansyah, bersama dengan seluruh timnya, tahu bahwa ini bukanlah tugas yang mudah. Namun, dengan semangat yang telah mereka tunjukkan, dengan kolaborasi yang telah mereka bangun, mereka yakin bisa mencapai target itu. Setiap hari mereka bekerja lebih keras, lebih cerdas, dengan satu tujuan yang jelas di depan mata.

Di sana, di tanah yang telah memberikan begitu banyak, mereka melangkah maju. Satu sumur lagi, satu tantangan lagi, dan satu keberhasilan lagi. Bagi Pertamina EP Jambi Field, masa depan adalah sesuatu yang harus diperjuangkan, dan mereka siap untuk itu.(*)

Penulis : Muawwin