MENYULAM Masa Depan: Pendidikan Berkualitas dan Terjangkau sebagai Landasan Pembangunan Manusia di Provinsi Jambi

Oleh : Dr. JAMILAH.M.PD
DOSEN UIS STS JAMBI

Pendidikan adalah tanah subur tempat benih-benih harapan tumbuh dan berkembang. Di Provinsi Jambi, tanah itu sedang dipupuk dengan serangkaian kebijakan progresif yang bertujuan bukan sekadar meningkatkan angka statistik, tetapi merubah kehidupan masyarakat secara fundamental. Tujuan utamanya sangat jelas: meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) sebagai indikator utama kemajuan suatu daerah. Dalam konteks ini, berbagai program unggulan seperti Dumisake Pendidikan, Program Jambi Cerdas, Pembangunan Sekolah Garuda, serta Pelatihan Penggunaan Aplikasi Bidang Pendidikan bukan sekadar deret inisiatif administrasi tetapi representasi komitmen nyata bagi masa depan generasi Jambi.

IPM Provinsi Jambi pada tahun 2025 berhasil mencapai 75,13, menunjukkan peningkatan dan berada dalam kategori tinggi dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Ini mencerminkan kemajuan tidak hanya dalam kesehatan dan standar hidup layak, tetapi juga dalam dimensi pendidikan, yakni harapan lama sekolah dan rata-rata lama sekolah yang meningkat setiap tahunnya.

Dumisake Pendidikan: Sentuhan Nyata bagi Anak Tak Mampu

Program Dumisake Pendidikan menjadi simbol kehadiran negara di tengah realitas sosial yang kompleks. Lebih dari sekadar bantuan perlengkapan dan biaya pendidikan bagi siswa tidak mampu, program ini merupakan manifestasi kebijakan afirmatif yang mengurangi hambatan ekonomi terhadap akses pendidikan. Selama tiga tahun terakhir, bantuan ini telah menyentuh lebih dari 15.368 siswa dari berbagai jenjang SMA, SMK, dan SLB di seluruh kabupaten/kota Provinsi Jambi; sebuah prestasi yang menunjukkan keseriusan pemerintah daerah dalam menjawab ketidaksetaraan pendidikan.

Gubernur Jambi Al Haris menyampaikan bahwa bantuan ini bukan sekadar transaksi nilai materi, tetapi dorongan semangat untuk anak-anak agar terus belajar dan percaya bahwa pendidikan adalah tiket menuju masa depan yang lebih cerah.

Sudut pandang ini sejalan dengan temuan riset yang menegaskan bahwa akses pendidikan yang memadai memiliki pengaruh signifikan dalam membuka kesempatan sosial ekonomi individu dan keluarganya. Penelitian ekonomi pembangunan menunjukkan bahwa akses pendidikan yang lebih baik tidak hanya meningkatkan partisipasi sekolah, tetapi juga mengurangi siklus kemiskinan.

Pro-Jambi Cerdas: Mendorong Kolaborasi untuk Kualitas

Selain bantuan langsung, Provinsi Jambi membangun paradigma baru melalui Program Jambi Cerdas yang mengedepankan pemerataan akses pendidikan berkualitas. Diskusi terfokus yang melibatkan pemangku kepentingan menunjukkan bahwa akses pendidikan bukan hanya persoalan jumlah siswa yang bisa sekolah, tetapi kualitas pendidikan itu sendiri—kualitas guru, kurikulum, fasilitas, dan pembelajaran yang relevan dengan kebutuhan abad 21.

Dalam kajian pendidikan modern, keterlibatan banyak pihak sangat penting untuk menciptakan ekosistem pembelajaran yang inklusif, inovatif, dan adaptif terhadap dinamika global. Penelitian di tingkat internasional menunjukkan bahwa pengembangan kualitas pendidikan melalui kolaborasi antar pemangku kepentingan menjadi faktor penentu dalam meningkatkan indeks kualitas pendidikan.

Pembangunan Sekolah Garuda: Rumah Belajar yang Nyaman dan Inspiratif

Fasilitas pendidikan mesti menjadi wadah yang memudahkan proses belajar. Inilah landasan di balik Program Pembangunan Sekolah Garuda, di mana sekolah dipersiapkan bukan hanya untuk menampung siswa, tetapi menjadi ruang belajar yang nyaman, aman, dan inspiratif. Fasilitas yang memadai dapat meningkatkan keterlibatan siswa dalam proses belajar dan mengurangi kesenjangan pengalaman pendidikan antar wilayah.

Penelitian pendidikan menegaskan bahwa infrastruktur yang memadai serta lingkungan belajar yang kondusif menjadi faktor penting dalam meningkatkan hasil belajar dan mengurangi angka putus sekolah, terutama di daerah luar kota besar.

Pelatihan Guru di Era Digital: Guru Sebagai Agen Perubahan

Guru adalah jantung dari sistem pendidikan. Di era digital, kompetensi guru dalam memanfaatkan teknologi pendidikan menjadi semakin krusial. Melalui pelatihan penggunaan aplikasi bidang pendidikan, Pemerintah Provinsi Jambi menempatkan guru sebagai agen perubahan yang mampu memaksimalkan metode pembelajaran digital, meningkatkan keterlibatan siswa, dan membuka akses pembelajaran tidak hanya di ruang kelas tetapi juga secara online.

Kebijakan ini juga sejalan dengan prinsip pedagogi modern yang menekankan pentingnya literasi digital dan adaptasi kurikulum terhadap tuntutan zaman—dua aspek penting dalam mempersiapkan generasi muda yang tidak hanya berpengetahuan tetapi juga mampu berpikir kritis, kreatif, dan adaptif.

Suara Para Ahli: Pendidikan sebagai Investasi Masa Depan

Para ahli pendidikan sepakat bahwa tanpa pendidikan yang berkualitas dan merata, pembangunan suatu daerah tidak akan mencapai potensi penuhnya. Riset akademik menunjukkan bahwa peningkatan kualitas pendidikan — termasuk peningkatan infrastruktur, peningkatan kompetensi guru, dan penggunaan teknologi modern — bukan hanya meningkatkan capaian akademik, tetapi juga mendorong kemampuan SDM untuk menjawab tantangan global.

Lebih jauh, hubungan antara pendidikan dan pembangunan manusia sangat kuat. Studi menunjukkan bahwa investasi yang optimal dalam pendidikan cenderung menghasilkan peningkatan indikator pembangunan — termasuk HDI — secara berkelanjutan. Pendidikan menjadi landasan yang memungkinkan masyarakat tidak hanya hidup lebih lama dan sehat, tetapi juga memiliki pengetahuan dan keterampilan untuk berpartisipasi produktif dalam ekonomi modern.

Menghubungkan Titik-Titik: Dari Kebijakan ke Keberlanjutan

Program-program pendidikan di Jambi menghubungkan titik-titik antara kebijakan pemerintah, realitas masyarakat, dan tujuan pembangunan jangka panjang. Dumisake Pendidikan, Jambi Cerdas, Sekolah Garuda dan Pelatihan Guru bukanlah titik akhir, tetapi bagian dari perjalanan panjang menuju kemajuan manusia yang inklusif. Dalam kerangka pembangunan manusia, ini berarti membuka ruang bagi setiap warga Jambi untuk memperoleh pendidikan yang layak, relevan, dan mampu mencetak SDM yang unggul.

Perubahan besar tidak lahir secara instan. Namun, setiap anak yang bisa bersekolah tanpa beban biaya berat, setiap guru yang mampu mengajar dengan teknologi, dan setiap sekolah yang menjadi rumah belajar yang layak — semuanya adalah potongan-potongan masa depan yang lebih kuat, lebih adil, dan lebih bermartabat.

Pendidikan — Pilar Kuat Menuju Jambi Mantap

Pendidikan bukan sekadar instrumen pembangunan; pendidikan adalah transformasi. Ketika anak-anak Jambi memperoleh akses pendidikan yang layak, berkualitas, dan relevan, mereka bukan hanya menimba ilmu, tetapi juga membangun masa depan yang lebih kuat. Pendidikan menjadi hak fundamental, bukan sekadar impian bagi mereka yang kurang mampu.

Karena pada akhirnya, ketika setiap anak Jambi memiliki kesempatan yang sama untuk belajar, bermimpi, dan berkarya, provinsi ini tidak hanya akan mencatat angka HDI yang tinggi, tetapi juga menjadi contoh nyata dari keadilan sosial, pemerataan kesempatan, dan pembangunan manusia yang sejati.

REFERENSI

1. Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jambi.
   Indeks Pembangunan Manusia Provinsi Jambi Tahun 2024–2025.
   BPS Provinsi Jambi.
   Menjelaskan capaian IPM Jambi yang masuk kategori tinggi, termasuk indikator pendidikan (harapan lama sekolah dan rata-rata lama sekolah).
2. Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jambi.
   Pemprov Jambi Salurkan Program Dumisake Pendidikan untuk Siswa Kurang Mampu.
   Diskominfo Provinsi Jambi.
   Menguraikan jumlah penerima manfaat, tujuan program Dumisake Pendidikan, serta kebijakan afirmatif pendidikan daerah.
3. Antara News Jambi.
   Pemprov Jambi Salurkan Beasiswa dan Bantuan Pendidikan bagi Pelajar.
   Kantor Berita Antara.
   Memuat pernyataan resmi Gubernur Jambi tentang komitmen pemerintah dalam menjamin akses pendidikan yang berkeadilan.
4. Dinas Pendidikan Provinsi Jambi.
   Program Jambi Cerdas: Strategi Peningkatan Kualitas SDM Bidang Pendidikan.
   Disdik Provinsi Jambi.
   Menjelaskan pendekatan kolaboratif pemerintah daerah dalam meningkatkan mutu pendidikan dan literasi masyarakat.
5. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia.
   Peningkatan Kompetensi Guru di Era Digital.
   Kemendikbudristek RI.
   Menjadi dasar kebijakan pelatihan guru berbasis teknologi dan transformasi pembelajaran digital.
6. Todaro, M. P., & Smith, S. C. (2020).
   Economic Development.
   Pearson Education.
   Menegaskan bahwa pendidikan merupakan investasi utama dalam pembangunan manusia dan pengentasan kemiskinan struktural.
7. United Nations Development Programme (UNDP).
   Human Development Report.
   UNDP.
   Menjelaskan hubungan kuat antara pendidikan, pembangunan manusia, dan peningkatan kualitas hidup masyarakat.
8. Fägerlind, I., & Saha, L. J. (2016).
   Education and National Development.
   Pergamon Press.
   Menguraikan peran pendidikan sebagai pilar pembangunan nasional dan daerah.
9. Tilaar, H.A.R. (2012).
   Kebijakan Pendidikan: Pengantar untuk Memahami Kebijakan Pendidikan dan Kebudayaan.
   Jakarta: Pustaka Pelajar.
   Menegaskan pentingnya pemerataan akses dan kualitas pendidikan dalam kebijakan publik.
10. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.
    Peningkatan Kualitas Pendidikan untuk Mencetak SDM Berkualitas.
    Repository UIN Jakarta.
    Kajian akademik yang memperkuat argumen tentang hubungan fasilitas pendidikan, kualitas guru, dan mutu lulusan.