JAMBI – Sebagai ikhtiar untuk mencegah meluasnya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), Wakapolda Jambi Brigjen Pol. Edi Mardianto memimpin pemantauan titik api. Pemantauan itu dilakukan melalui operasi udara pada Selasa, 30 Juli 2024.
Berangkat dari lapangan Batalyon Infanteri Raider 142/Kesatria Jaya Jambi, rombongan menggunakan Helikopter PT. Sinarmas berjenis BELL 412 REG : PKURD.
Operasi ini turut dihadiri oleh Karo Ops Polda Jambi Kombes Pol. M. Edi Faryadi, Kasubdit Tipidter Ditreskrimsus Polda Jambi Akbp. Reza Khomeini, dan perwakilan BKSDA Jambi, Pak Akieng.
Kabid Humas Polda Jambi Kombes Pol. Mulia Prianto menekankan pentingnya pemantauan udara untuk segera mendeteksi dan merespons titik-titik rawan api di wilayah Jambi.
"Operasi pemantauan udara ini sangat krusial dalam mendeteksi titik-titik api sejak dini. Dengan cara ini, kita bisa cepat mencegah penyebaran api yang berpotensi menyebabkan kebakaran lahan yang lebih luas," ujar Kombes Pol. Mulia Prianto.
Wakapolda Jambi, Brigjen Pol. Edi Mardianto, menjelaskan bahwa koordinasi antarinstansi sangat penting dalam operasi ini untuk memastikan penanggulangan Karhutla berjalan efektif.
"Kami berkoordinasi dengan berbagai pihak, termasuk BKSDA dan perusahaan seperti PT. Sinarmas, untuk memastikan operasi ini efektif dalam memantau dan menanggulangi titik api di wilayah Jambi," kata Brigjen Pol. Edi Mardianto.
Dengan pemantauan ini, pihak kepolisian dan instansi terkait berharap dapat segera menindaklanjuti temuan di lapangan dan mencegah Karhutla sejak dini, menjaga kelestarian lingkungan dan keselamatan masyarakat.(*)
Add new comment