Satgas Karhutla menangkap pelaku pembakaran kebun sawit di Tanjung Jabung Barat. Penangkapan ini menyoroti komitmen tegas dalam melindungi lingkungan dari ancaman kebakaran lahan.
Tim Gabungan Satgas Karhutla berhasil mengamankan Sapi'i, seorang pria yang diduga kuat terlibat dalam pembakaran lahan di Desa Margo Rukun, Kecamatan Senyerang, Kabupaten Tanjung Jabung Barat. Penangkapan ini menyoroti betapa seriusnya ancaman kebakaran lahan yang mengancam ekosistem dan kehidupan masyarakat setempat.
Kebakaran dan Respons Cepat
Kebakaran dilaporkan terjadi pada Selasa, 6 Agustus 2024. Titik api terpantau sekitar pukul 15:20 WIB oleh menara pengawas PT. Wirakarya Sakti (WKS) Distrik V. Tim gabungan, terdiri dari anggota Korem Garuda Putih Jambi, Masyarakat Peduli Api (MPA), dan Tim Reaksi Cepat (RPK) PT. WKS Distrik V, segera dikerahkan untuk memadamkan api yang melahap kebun sawit dan semak belukar.
Di tengah operasi pemadaman, tim mencurigai kehadiran Sapi'i, pria berusia 51 tahun, yang terlihat mengendap-endap di sekitar lokasi kebakaran. Saat dipergoki, Sapi'i sedang menyemprotkan air dengan sprayer, menambah kecurigaan tim terhadap keterlibatannya dalam insiden tersebut.
Pengakuan dan Tindak Lanjut
Setelah dilakukan interogasi, Sapi'i mengaku bahwa ia telah membakar tumpukan rumput dan ranting beberapa hari sebelumnya tanpa memastikan api benar-benar padam. Pengakuan ini memberikan petunjuk penting mengenai penyebab kebakaran yang sempat mengancam kebun sawit dan mencemaskan warga sekitar.
Setelah penangkapan, Sapi'i diserahkan ke Polsek Pengabuan. Kasat Reskrim Polres Tanjab Barat, AKP Frans Septiawan Sipayung, menegaskan bahwa Sapi'i akan menghadapi konsekuensi hukum yang berat. Ia dijerat dengan pasal-pasal serius, termasuk Pasal 22 angka 24 Juncto Pasal 69 Ayat (1) huruf h Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2023, serta perubahan ketentuan Pasal 108 Jo Pasal 69 Ayat (1) huruf h Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009.
Dampak dan Konsekuensi
Barang bukti seperti mancis hijau, bekas terbakar, tangki penyemprot air, dan golok telah diamankan untuk mendukung penyelidikan lebih lanjut. Penangkapan ini menegaskan bahwa pelanggaran yang mengancam keselamatan lingkungan dan masyarakat tidak akan dibiarkan begitu saja.
Kebakaran lahan adalah masalah serius yang merusak lingkungan, menimbulkan risiko kesehatan, dan mengancam keselamatan masyarakat. Penegakan hukum yang tegas terhadap pelaku seperti Sapi'i diharapkan dapat mencegah insiden serupa di masa depan serta mendukung upaya konservasi yang lebih luas di wilayah tersebut.(*)
Add new comment