Jambi – Region Head PTPN IV Regional 4 Jambi, Ospin Sembiring, menegaskan dukungan penuh terhadap program Gubernur Jambi, Dr. Al Haris, dalam penerapan Pembukaan Lahan Tanpa Bakar (PLTB) khususnya di perkebunan kelapa sawit. Program PLTB ini selain ramah lingkungan juga menjanjikan hasil yang melimpah dengan buah sawit yang besar dan segar.
Dalam acara panen perdana kelapa sawit hasil tanam PLTB Pemprov Jambi, yang digelar di Desa Baru, Kecamatan Mestong, Kabupaten Muarojambi, Kamis (25/7/2024), Ospin Sembiring menyampaikan komitmennya untuk mendukung dan melaksanakan teknologi PLTB di kebun-kebun PTPN IV. "Kami percaya bahwa penerapan teknologi Pembukaan Lahan Tanpa Bakar (PLTB) tidak hanya bermanfaat bagi lingkungan tetap asri tetapi juga meningkatkan hasil panen dan kesejahteraan petani. PLTB ini wajib didukung dan kami punya komitmen melakukannya," ujar Ospin.
Sementara itu, Gubernur Jambi, Dr. Al Haris, dalam kesempatan yang sama, menjelaskan bahwa program PLTB merupakan bagian dari teknologi perkebunan yang berdampak positif terhadap lingkungan. Hasil dari metode ini sangat memuaskan, dengan buah sawit yang dipanen memiliki ukuran besar dan kualitas yang segar. "Hari ini kita panen perdana kelapa sawit dari program PLTB yang kami tanam dari 30 bulan lalu. Alhamdulillah hari ini dipanen hasilnya memuaskan. Kita perlu mengelola perkebunan ini dengan baik supaya hasilnya bagus dan unggul, petani kita lebih sejahtera. PLTB harus kita lakukan secara kontinyu dan berkesinambungan," ungkap Gubernur Al Haris.
Gubernur menambahkan bahwa PLTB juga merupakan upaya nyata untuk mengurangi risiko kebakaran hutan dan lahan yang seringkali terjadi akibat praktik pembukaan lahan dengan cara membakar. "Upaya mengurangi atau meminimalisir kebakaran hutan dan lahan adalah bentuk kepedulian semua lapisan masyarakat, mulai dari Pemerintah, DPRD, Polda, Korem, serta para perusahaan perkebunan kelapa sawit yang ada di provinsi Jambi," tambahnya.
Dengan dukungan dari PTPN IV Regional 4 dan penerapan teknologi PLTB, diharapkan kesejahteraan petani meningkat dan lingkungan tetap terjaga, menciptakan keseimbangan antara produktivitas perkebunan dan pelestarian alam.(*)
Add new comment