Betara – Ketua Tim Pembina (TP) Posyandu Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Hj. Fadhilah Sadat, secara resmi mencanangkan Penggerakkan Aktifkan Posyandu Kabupaten Tanjung Jabung Barat Tahun 2025 yang dipusatkan di Posyandu Cempaka Putih, Desa Mandala Jaya, Senin (29/9).
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Kapolsek Betara perwakilan OPD terkait, Camat Betara beserta Ketua TP Posyandu Betara, Kepala Puskesmas Betara, Kepala Puskesmas Sukarejo (mewakili), Kepala Puskesmas Rantau Badak dan Purwodadi, Kepala Desa Mandala Jaya, Ketua TP Posyandu Desa Mandala Jaya, serta Kader Posyandu dan undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Ketua TP Posyandu Tanjab Barat, Hj. Fadhilah Sadat menekankan pentingnya peran aktif masyarakat, khususnya para ibu, dalam memanfaatkan layanan Posyandu. Posyandu menurutnya bukan hanya sekadar fasilitas kesehatan, tetapi juga sarana penting dalam mencegah stunting serta memantau tumbuh kembang anak usia 0-5 tahun.
“Kita bersama pemerintah daerah, PKK, dan seluruh pemangku kepentingan berkomitmen untuk menurunkan angka stunting hingga tidak ada lagi kasus stunting,” ujarnya.
Beliau juga mengatakan bahwa TP PKK juga meluncurkan program baru bertajuk “Sahabat Umi” dengan slogan Sehat Anak, Bebas Stunting Menuju Indonesia Emas 2045. Program ini mencakup kampanye gizi seimbang, pemberian tablet tambah darah bagi remaja, penerapan pangan B2SA (Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman), dorongan pemberian ASI eksklusif, serta optimalisasi peran Posyandu aktif di tengah masyarakat.
Lebih lanjut, Ketua TP Posyandu menjelaskan bahwa Posyandu saat ini telah bertransformasi dalam enam bidang Standar Pelayanan Minimal (SPM).
“Posyandu saat ini telah bertransformasi dengan dalam bidang Standar Pelayanan Minimal (SPM) yaitu kesehatan, pendidikan, sosial, pekerjaan umum, perumahan rakyat, serta ketentraman, ketertiban umum, dan perlindungan masyarakat (Trantibum Linmas)”, tambahnya.
Ketua TP Posyandu Tanjab Barat pada kesempatan itu juga memberikan apresiasi kepada Posyandu Cempaka Ungu Desa Mandala Jaya yang berhasil meraih Juara I lomba Posyandu Berprestasi dan Inovatif tingkat Provinsi Jambi tahun 2025, sekaligus akan mewakili Provinsi Jambi di tingkat nasional.
“Saya mengajak para kepala desa dan lurah untuk terus mendorong Posyandu di wilayahnya untuk tidak hanya sekedar aktif tetapi juga penuh inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat”, pungkasnya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tanjab Barat, Zaharudin, dalam sambutannya juga mengatakan bahwa Posyandu kini telah bertransformasi menjadi pusat layanan terintegrasi yang mencakup seluruh siklus hidup masyarakat.
“Posyandu adalah ujung tombak dari seluruh kegiatan kesehatan di tingkat desa dan sekarang semua layanan telah diintegrasikan dalam satu Posyandu agar nantinya mendapatkan data yang komprehensif yang akan menjadi dasar pembahasan dan perencanaan program ditingkat kecamatan maupun kabupaten", ujar Zaharudin.
Masih dalam rangkaian acara, dilaksanakan pula penyerahan hadiah kepada pemenang lomba Posyandu berprestasi bidang kesehatan, Posyandu berinovasi bidang kesehatan, serta Posyandu yang menerapkan Integrasi Layanan Primer (ILP) terbaik.
Tidak hanya itu, Ketua TP Posyandu Tanjab Barat bersama jajaran juga menyerahkan bantuan pencegahan dan penanganan stunting kepada ibu hamil dan balita, yang kemudian dilanjutkan dengan peninjauan langsung pelaksanaan layanan Posyandu Cempaka Putih.
Add new comment