Momen HBA Kunjungi Ponpes Jari Nabi di Tanjab Timur, Tinjau Fasilitas hingga Serahkan Tali Asih

WIB
IST

Muara Sabak - Anggota Komisi VIII DPR RI dari Fraksi Partai Golkar, Drs. H. Hasan Basri Agus, MM (HBA), kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap penguatan pendidikan Islam di Jambi. Kali ini, HBA menyambangi Pondok Pesantren Jari Nabi di Kabupaten Tanjung Jabung Timur.

Kunjungan tersebut berlangsung pada Senin (6/10/2025). Lokasi ponpes berada di Kompleks Bukit Qur’an Sabak, Jalan R.A. Kartini, Kelurahan Rano, Muara Sabak Barat.

Setibanya di lokasi, HBA yang didampingi tim tenaga ahli DPR RI disambut hangat oleh Pimpinan Ponpes Jari Nabi, Kyai M. Syukron Maksum, beserta jajaran pengajar dan para santri.

HBA tak membuang waktu. Ia langsung meninjau berbagai fasilitas pesantren, mulai dari tempat wudhu, kamar mandi santri, masjid, hingga menengok langsung progres pembangunan asrama baru. Dalam momen itu, HBA juga terlihat berdialog akrab dengan pimpinan pondok, membahas kondisi terkini pesantren, jumlah santri, serta kebutuhan pengembangan sarana belajar.

Sebagai bentuk dukungan, HBA menyerahkan tali asih kepada pihak pesantren. Kunjungan itu dibalas dengan pemberian cenderamata berupa kitab dari pihak Ponpes Jari Nabi sebagai simbol silaturahmi dan penghargaan.

Pimpinan Ponpes Jari Nabi, Kyai M. Syukron Maksum, mengaku sangat mengenal sosok HBA sebagai figur yang peduli pada pesantren.

"Saya tahu betul, Pak HBA adalah sosok yang selalu memberikan dukungan besar terhadap pesantren. Pak HBA tidak hanya datang, tapi juga membawa semangat dan perhatian nyata untuk kemajuan pendidikan Islam," ujar Kyai Syukron.

Ia pun tak lupa mendoakan HBA agar selalu diberikan kesehatan dan kelancaran dalam menjalankan tugasnya sebagai wakil rakyat.

"Semoga selalu diberi kesehatan, umur panjang, dan kelancaran dalam memperjuangkan aspirasi umat di DPR," lanjutnya.

Ponpes Jari Nabi sendiri berdiri pada tahun 2017 di atas lahan seluas 7 hektar. Saat ini, jumlah santrinya telah mencapai 1.300 orang dengan fokus pendidikan Tahfidzul Qur’an, pendalaman kitab kuning, serta pendidikan formal dari tingkat SD, SMP, SMA, hingga Perguruan Tinggi.

Nama "Jari Nabi" ternyata memiliki makna mendalam yang terinspirasi dari sebuah hadis Nabi Muhammad SAW: "Aku dan anak yatim di surga seperti dua jari ini," sambil Nabi mempertemukan jari telunjuk dan jari tengah. Filosofi ini mencerminkan semangat pengasuhan dan kedekatan di lingkungan pesantren.

Melalui kunjungan ini, HBA menegaskan kembali komitmennya untuk terus memperkuat pendidikan Islam yang dinilainya sebagai pondasi moral bangsa. Menurutnya, pesantren memiliki peran strategis dalam membentuk generasi muda yang beriman, berilmu, dan berakhlak. Kunjungan ini pun diharapkan menjadi jembatan aspirasi untuk meningkatkan kualitas pendidikan keagamaan di Jambi.(*)

Sumber : Jambi 28 TV

Add new comment

Restricted HTML

  • Allowed HTML tags: <a href hreflang> <em> <strong> <cite> <blockquote cite> <code> <ul type> <ol start type> <li> <dl> <dt> <dd> <h2 id> <h3 id> <h4 id> <h5 id> <h6 id>
  • Lines and paragraphs break automatically.
  • Web page addresses and email addresses turn into links automatically.

BeritaSatu Network