Hasan Basri Agus

HBA minta Pengawasan Data Sekolah Rakyat Diperketat, Waspadai 'Penumpang Gelap' dari Keluarga Mampu

Anggota Komisi VIII DPR RI, Hasan Basri Agus (HBA), menyoroti pentingnya akurasi dan pengawasan data dalam pelaksanaan program strategis Sekolah Rakyat (SR). Saat menjadi pembicara utama dalam Diskusi Rabuan Series (DRS) yang diinisiasi Tenaga Ahli Gubernur Jambi, HBA mengungkap temuannya di Medan, di mana terdapat anak dari keluarga mampu yang terdaftar dalam program yang seharusnya dikhususkan untuk warga miskin dan miskin ekstrem ini.

HBA menjelaskan, perannya sebagai anggota legislatif adalah memastikan program unggulan Presiden Prabowo ini berjalan tepat sasaran.

Kawal Program Presiden Prabowo, TAG Jambi Gelar Diskusi Implementasi Sekolah Rakyat

Wakil Gubernur Jambi, Abdullah Sani, membuka secara resmi Diskusi Rabuan Series (DRS) yang diinisiasi oleh Tenaga Ahli Gubernur (TAG) Jambi, Rabu (8/10/2025) pagi.

Diskusi yang mengangkat tema program Sekolah Rakyat ini menghadirkan Anggota Komisi VIII DPR RI, Hasan Basri Agus (HBA), sebagai pembicara utama.

Dalam sambutannya, Tenaga Ahli Gubernur, Syahrassadin, mengatakan bahwa DRS merupakan kegiatan rutin yang menjadi wadah bagi TAG untuk "belanja masalah".

Besok! DRS TAG Bahas Sekolah Rakyat, HBA Anggota Komisi VIII DPR RI akan jadi Pembicara Utama

Tenaga Ahli Gubernur (TAG) Jambi kembali belanja masalah dengan menggelar Diskusi Rabuan Series (DRS) pada Rabu (8/10/2025) besok. Diskusi kali ini akan mengangkat tema implementasi Sekolah Rakyat, yang merupakan salah satu program strategis Presiden Prabowo Subianto.

Acara ini akan menghadirkan Anggota Komisi VIII DPR RI yang juga mantan Gubernur Jambi, Drs. H. Hasan Basri Agus, M.M., sebagai salah satu narasumber utama.

Pesan HBA ke Ratusan Santri: Jangan Ragu, Kalian Bisa Jadi Gubernur!

Anggota MPR RI dari Fraksi Partai Golkar, Drs. H. Hasan Basri Agus, MM (HBA), memberikan penegasan penting di hadapan ratusan santri. Ia meluruskan anggapan keliru yang menyebut pesantren sebagai tempat tumbuhnya paham ekstremisme, dan sebaliknya menyatakan pesantren adalah benteng moral dan kebangsaan.

Penegasan itu disampaikan HBA dalam acara Sosialisasi Empat Pilar MPR RI. Kegiatan ini digelar di Pondok Pesantren Tanjung Pasir Al-Awwabien, Kelurahan Tanjung Pasir, Seberang Kota Jambi, pada Sabtu (4/10/2025).

Ngopi Bareng HBA, Puluhan Dosen UIN Jambi Curhat soal Pendidikan Islam

Jambi - Anggota Komisi VIII DPR RI, Hasan Basri Agus (HBA), menggelar acara 'Ngopi' atau Ngobrol Pendidikan Islam bersama sekitar 100 dosen dari Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sultan Thaha Saifuddin (STS) Jambi. Acara yang berlangsung di salah satu hotel di Kota Jambi ini menjadi ajang bagi para akademisi untuk mencurahkan aspirasi mereka terkait peningkatan mutu pendidikan tinggi keagamaan Islam.

Totalitas HBA untuk Jamaah Haji Jambi

Jambi - Anggota DPR RI asal Jambi, H. Hasan Basri Agus (HBA), kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap persiapan calon jamaah haji dari daerah pemilihannya. Sosok yang juga mantan Gubernur Jambi dan Ketua Lembaga Adat Melayu (LAM) Jambi ini menggelar sosialisasi intensif bagi 150 calon jamaah haji Kota Jambi yang akan berangkat tahun 2026.

Acara bertajuk 'Sosialisasi Standar Pelayanan Bimbingan Manasik dan Perjalanan Haji' ini berlangsung penuh antusias di Resto Kajang Lako, Telanaipura, Kota Jambi, Minggu (28/9/2025).

LAM Jambi Dorong Hotel Sajikan Kuliner Daerah

Ini gebrakan brilian. Hotel-hotel yang mengais rizki di tanah Sepucuk Jambi Sembilan Lurah, diminta menghadirkan menu-menu khas Jambi di restorannya. Jika gagasan ini dijalankan, maka anda akan menemukan di setiap hotel menu seperti sepiring nasi minyak, semangkuk gulai tepek ikan, dan aroma tempoyak yang menusuk.

Gagasan besar ini muncul dari Lembaga Adat Melayu (LAM) Jambi, yang dipimpin Hasan Basri Agus (HBA). LAM Jambi berupaya agar budaya tak hanya dipelajari. Tapi, juga melalui hidangan yang disantap.

“Pono Itu Marga”

Namanya Hasan Basri Agus. Para wartawan menjulukinya HBA. Nama HBA mashur saat perhelatannya di Pilgub Jambi 2010 silam. Nama HBA ini pula yang akhirnya lengket menjadi sebutan keseharian sang gubernur. Jejak HBA, terpampang nyata di ruang-ruang publik Jambi. Dari pojok Sarolangun hingga jembatan Gentala Arasy.

Hari itu, ia bukan gubernur. Ia bukan bupati. Ia bukan tokoh Samisake. Ia duduk sebagai anggota Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI, mewakili Partai Golkar, dan berbicara dalam kapasitas moral yang lebih luas, Ketua Lembaga Adat Melayu Jambi.