Ngaji Politik

DEBAT: JANTUNG DEMOKRASI

Dr. Jafar Ahmad, S.Ag., M.Si.
Dosen IAIN Kerinci

Debat adalah nyawa demokrasi. Ia tidak hanya menjadi ajang kompetisi politik untuk menarik suara pemilih, tetapi lebih dari itu, debat adalah cara membangun masyarakat yang terbuka, kritis, dan terbiasa berdialog. Demokrasi tanpa debat hanya ritual kosong tanpa makna. Dalam debat, publik belajar tentang pentingnya mendengar, memahami perbedaan, dan menerima kritik tanpa perlu merasa terancam. Kritik bukan ancaman. Kritik adalah ujian integritas.

Popularitas vs Politik Uang: Apa yang Benar-Benar Membuat Kandidat Menang di Pilkada?


Dr. Jafar Ahmad

Akademisi dan Peneliti Idea Institute Indonesia

Setiap Pilkada, publik disuguhi pemandangan yang sama: perebutan perhatian, janji-janji manis, dan sesekali, uang beredar pada “serangan fajar”. Ada dua strategi paling menonjol, yakni popularitas dan politik uang. Mana yang benar-benar efektif memenangkan suara? Apakah popularitas cukup? Ataukah politik uang tetap jadi jurus pamungkas? Atau bagaimana kalau keduanya bergabung?

Siapa Pemenang Pilkada di Jambi?

Dr Jafar Ahmad

Akademisi dan Peneliti Idea Institute Indonesia

Tentu saya belum bisa jawab. Apalagi belum ada lembaga survei yang mengumumkan hasilnya secara terbuka. Seluruh wilayah di Jambi melaksanakan Pemilihan Kepal Daerah (Gubernur, Bupati, Walikota) November mendatang. Tentu dengan situasi lokalnya masing-masing. Ada yang banyak sekali calonnya, ada yang hanya dua seperti provinsi Jambi, dan ada juga yang melawan kotak kosong seperti di Batanghari?

Politik Dinasti: Keniscayaan dan Tantangan bagi Demokrasi Indonesia

Politik dinasti telah menjadi sejarah panjang umat manusia. Dan, saya menduga akan selalu ada dan dipertahankan. Kecuali jika kita masih berani mencoba benar-benar menghapusnya. Namun, apakah politik dinasti sepenuhnya buruk? Adakah penjelasan lain, kenapa politik dinasti tetap hidup dan mungkin akan selalu hidup di tengah-tengah kita?