Jambi – PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sumatera Selatan, Jambi, dan Bengkulu (UID S2JB) kembali mengambil langkah strategis dengan menggelar acara Gelar Peralatan dan Pasukan Kontrak Kerja Harian Satuan (KHS) untuk pekerjaan konstruksi jaringan listrik di Wilayah Kerja Provinsi Jambi. Acara yang berlangsung di Ex Lapangan Graha Bandara Sultan Thaha, Kota Jambi, Jumat (27/9/2024), menandai dimulainya pelaksanaan kontrak KHS yang berlaku sejak 16 Agustus 2024.
Acara ini dihadiri oleh sejumlah pejabat internal PLN, termasuk Uray Aminin, Senior Manager Distribusi UID S2JB, serta beberapa manajer PLN di wilayah Jambi dan Muara Bungo. Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk memastikan kesiapan peralatan dan personel yang akan menggarap pembangunan serta rekonstruksi jaringan listrik di Provinsi Jambi.
Sebanyak 15 perusahaan kontraktor turut serta dalam kegiatan ini, termasuk PT Mitra Mandiri Elektrikal dan PT Dunia Jaya Elektro, yang terlibat dalam penyediaan barang dan jasa untuk proyek tersebut. Bersama dengan PLN, mereka menjalani pengecekan kelengkapan peralatan kerja, sarana transportasi, serta peralatan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) guna memastikan semua aspek telah memenuhi standar yang ditetapkan.
Senior Manager Distribusi, Uray Aminin, menekankan pentingnya persiapan ini dalam memastikan keandalan layanan listrik bagi masyarakat. "Kegiatan ini sangat penting untuk memastikan bahwa semua aspek pelaksanaan proyek telah siap. Kami percaya bahwa dengan persiapan yang matang, kami dapat memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat," ujar Uray.
General Manager PLN UID S2JB, Adhi Herlambang, juga memberikan apresiasi atas kesiapan semua pihak yang terlibat. "Saya bangga melihat kesiapan rekan-rekan mitra. Ini menunjukkan komitmen kami untuk memperluas jaringan PLN dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Jambi," katanya.
Acara ini mencakup pengecekan mendetail terhadap 27 item peralatan kerja, 6 sarana transportasi, dan 17 item peralatan K3. Selain itu, personel yang terlibat dalam proyek ini harus memenuhi syarat kompetensi, bebas narkoba, dan terlindungi oleh jaminan sosial.
Dalam pidatonya, Adhi Herlambang juga menekankan pentingnya etos kerja dan keselamatan. "Bekerjalah sesuai dengan SOP keselamatan kerja yang sudah disepakati. Saya berharap semua pekerja dapat bekerja dengan aman dan selamat,” tegasnya.
Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen PLN untuk memastikan pelaksanaan proyek-proyek infrastruktur listrik berjalan efektif, aman, dan sesuai standar. Proyek ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pasokan listrik di wilayah Jambi dan sekitarnya, serta mendukung pertumbuhan ekonomi dan pembangunan berkelanjutan.(*)
Add new comment