Alhanim Assodiki, anggota DPRD Kabupaten Merangin yang juga adik kandung dari Gubernur Jambi, Alharis, dengan tegas menyatakan dukungan penuh kepada pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Merangin nomor urut 2, Syukur-Khafid (SUKA).
Pernyataan ini sekaligus membantah pemberitaan yang menyebutkan bahwa keluarga besar Alharis mendukung pasangan calon nomor urut 1.
Diki -begitu sapaan akrabnya- menegaskan bahwa sebagai kader partai, dirinya tidak akan lari dari putusan partai dan siap memenangkan pasangan Syukur-Khafid.
Dalam pernyataannya, Diki menekankan pentingnya kesetiaan terhadap keputusan partai. Ia menyebut bahwa sebagai kader Partai Amanat Nasional (PAN), dirinya memiliki kewajiban untuk mendukung dan memenangkan pasangan calon yang telah diputuskan oleh partai.
"Sebagai kader PAN, saya tegak lurus patuh terhadap keputusan partai. Saya dan keluarga besar siap bekerja keras untuk memenangkan pasangan Syukur-Khafid (SUKA)," ujarnya dengan penuh keyakinan.
Diki juga menyoroti program-program yang diusung oleh pasangan Syukur-Khafid.
Menurutnya, pasangan dengan jargon Merangin Baru ini memiliki visi dan misi yang jelas untuk memajukan Kabupaten Merangin.
Program-program yang ditawarkan oleh pasangan Syukur-Khafid dinilai sangat pro-rakyat dan realistis untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Diki percaya bahwa dengan dukungan penuh dari masyarakat, pasangan Syukur-Khafid dapat mewujudkan perubahan yang diharapkan oleh warga Merangin.
Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersatu dan bekerja sama dalam memenangkan pasangan Syukur-Khafid. Ia menegaskan bahwa kemenangan pasangan ini adalah kemenangan bagi seluruh masyarakat Merangin.
Dengan semangat kebersamaan dan gotong royong, Diki optimis bahwa pasangan Syukur-Khafid dapat membawa perubahan positif dan kemajuan bagi Kabupaten Merangin.
Dalam kesempatan tersebut, Diki juga menegaskan bahwa pemberitaan yang menyebut keluarga besar Alharis mendukung pasangan calon nomor urut 1 adalah tidak benar.
Ia mengajak seluruh sanak keluarga dan masyarakat untuk memilih dengan hati nurani tanpa paksaan dari siapapun.
"Pilihlah dengan hati nurani, tanpa ada tekanan dari pihak manapun," pungkasnya. (*)
Add new comment