Tebo Kekurangan TPS, Penanganan Sampah Jadi Perhatian Serius

WIB
IST

MUARATEBO – Kabupaten Tebo menghadapi masalah serius terkait pengelolaan sampah dengan jumlah Tempat Pembuangan Sampah (TPS) yang dinilai masih sangat kurang. Saat ini, hanya tersedia 18 TPS untuk seluruh wilayah kabupaten, sementara jumlah sampah terus bertambah seiring dengan peningkatan kebutuhan masyarakat.

Asisten II Setda Tebo, Joko, menyatakan bahwa kondisi ini menjadi tantangan dalam memastikan pengelolaan sampah berjalan optimal. Dengan hanya 18 TPS yang ada, pemerintah daerah harus memaksimalkan penggunaan kontainer sampah dan kendaraan pengangkut amrol untuk mencegah penumpukan.

"Jumlah TPS kita masih kurang. Harapannya, ke depan di setiap RW bisa tersedia TPS yang menjadi simpul pengelolaan sampah di tengah masyarakat," ujar Joko pada Sabtu (30/11/2024).

Dengan jumlah sampah yang terus meningkat setiap hari, penambahan TPS menjadi kebutuhan mendesak. Joko menekankan pentingnya kehadiran TPS tambahan agar masyarakat memiliki akses yang memadai untuk membuang sampah.

"Kita harapkan masyarakat dapat membuang sampah ke TPS yang tersedia, dan kontainer bisa langsung menjemput. Dengan ini, tidak ada lagi tumpukan sampah yang mengganggu lingkungan," tambahnya.

Sebagai langkah awal, pemerintah daerah memanfaatkan kontainer sampah untuk membantu mengangkut sampah dari TPS ke tempat pembuangan akhir (TPA). Namun, solusi ini hanya bersifat sementara. Pemerintah Kabupaten Tebo berharap ada dukungan dari berbagai pihak untuk pengadaan TPS tambahan, terutama di wilayah padat penduduk.

Selain itu, edukasi kepada masyarakat tentang pengelolaan sampah juga menjadi prioritas untuk memastikan kesadaran bersama dalam menjaga kebersihan lingkungan.

Pemerintah Kabupaten Tebo berkomitmen untuk meningkatkan jumlah TPS dan memperbaiki sistem pengelolaan sampah agar lebih efisien. Langkah ini diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat bagi masyarakat Kabupaten Tebo.

"Penambahan TPS menjadi kebutuhan mendesak agar masalah sampah dapat tertangani dengan baik dan lingkungan tetap terjaga," tutup Joko. (*)

Add new comment

Restricted HTML

  • Allowed HTML tags: <a href hreflang> <em> <strong> <cite> <blockquote cite> <code> <ul type> <ol start type> <li> <dl> <dt> <dd> <h2 id> <h3 id> <h4 id> <h5 id> <h6 id>
  • Lines and paragraphs break automatically.
  • Web page addresses and email addresses turn into links automatically.

BeritaSatu Network