JAMBI – Harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit di Provinsi Jambi mengalami kenaikan berdasarkan hasil rapat penetapan harga yang dilakukan Dinas Perkebunan Provinsi Jambi.
Untuk periode 7-13 Februari 2025, harga sawit mencapai Rp3.366,80 per kilogram untuk usia tanaman 10-20 tahun, yang menjadi patokan utama dalam perdagangan sawit.
Kenaikan harga ini memberikan angin segar bagi para petani sawit di Jambi yang sebelumnya sempat menghadapi fluktuasi harga akibat faktor pasar global dan cuaca.
Harga TBS Sawit di Jambi Berdasarkan Usia Tanaman
Berikut daftar harga TBS kelapa sawit di Jambi untuk berbagai kategori usia tanaman:
✅ Usia 3 tahun: Rp2.629,03/kg
✅ Usia 4 tahun: Rp2.806,82/kg
✅ Usia 5 tahun: Rp2.935,98/kg
✅ Usia 6 tahun: Rp3.058,67/kg
✅ Usia 7 tahun: Rp3.135,85/kg
✅ Usia 8 tahun: Rp3.202,51/kg
✅ Usia 9 tahun: Rp3.265,58/kg
✅ Usia 10-20 tahun: Rp3.366,80/kg (harga patokan utama)
✅ Usia 21-24 tahun: Rp3.265,85/kg
✅ Usia 25 tahun: Rp3.116,67/kg
Kenaikan harga TBS ini dipengaruhi oleh beberapa faktor utama, antara lain:
🔹 Harga Crude Palm Oil (CPO) dunia yang meningkat, mendorong harga jual sawit di tingkat petani.
🔹 Stok CPO yang menurun, membuat permintaan dari pabrik meningkat.
🔹 Cuaca yang mendukung produksi, sehingga pasokan TBS tetap stabil.
Para petani sawit di Jambi menyambut baik kenaikan harga ini, mengingat beberapa bulan sebelumnya harga sempat berfluktuasi.
Kenaikan harga sawit diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan petani dan mendorong produktivitas kebun. Selain itu, pemerintah daerah terus berupaya mengoptimalkan regulasi dan kebijakan agar harga sawit tetap stabil dan menguntungkan petani.
Untuk update harga sawit selanjutnya, petani diimbau memantau keputusan resmi dari Dinas Perkebunan Provinsi Jambi yang diumumkan setiap minggunya.(*)
Add new comment