Bawaslu Jambi: Ratusan Saran Perbaikan Proses Coklit Pilkada 2024 Sudah Ditindaklanjuti KPU

WIB
IST

Hasil Pengawasan Proses Coklit, Ratusan Saran Perbaikan Bawaslu Jambi Sudah Ditindaklanjuti KPU

Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Jambi menyampaikan hasil pengawasan Coklit Pilkada Serentak 2024 yang dilakukan oleh KPU melalui petugas Pantarlih.

Berdasarkan pada hasil pengawasan yang telah dilaksanakan, jajaran Bawaslu
Provinsi Jambi sesuai dengan tingkatannya telah menyampaikan 32 Imbauan dan 417 Saran Perbaikan baik yang bersifat langsung (lisan) maupun tulisan ke jajaran KPU.

Diketahui, sebanyak 414 Saran Perbaikan telah dilakukan ditindaklajut dan koordinasi baik dalam hal kesesuain prosedur maupun terkait dengan akurasi data pemilih. Sementara itu, 3 Saran Perbaikan lainnya masih dalam proses tindaklanjut.

Ketua Bawaslu Provinsi Jambi, Wein Arifin menyebutkan bahwa secara umum proses coklit yang dilakukan oleh petugas pantarlih sudah cukup baik.

"Secara umum sudah baik, memang dari pengawasan masih ada beberapa temuan kita namun tidak terlalu krusial," katanya saat diwawancarai pada Sabtu, 27 Juli 2024.

Dijelaskan Wein, hasil pengawasan coklit yang lalu pihaknya telah mengirimkan surat mengenai beberapa saran perbaikan kepada KPU. Kata dia, pihak KPU sudah menindaklanjuti hal tersebut.

"Surat balasan dari KPU sudah kita terima kemarin dan sudah ada tindaklanjutnya," jelasnya.

Beberapa hal yang menjadi temuan Bawaslu dalam proses coklit ini yakni masih adanya petugas pantarlih yang diduga berafiliasi dengan parpol, kemudian ada KK yang belum dicoklit sudah ditempel sticker, KK yang sudah dicoklit namun belum diberi sticker hingga pantarlih yang tidak melakukan tugasnya secara langsung.

"Memang dalam hal prosedur tidak ada hal (pelanggaran) yang kita lihat berat, beda dari masa dahulu kalau sekarang saya lihat memang petugas pantarlih itu mendatangi satu per satu rumah warga melakukan pendataan, jadi memang sudah lebih baik," bebernya.

Wein sendiri menyebut, Bawaslu menghadapi kendala dalam proses pengawasan ini seperti tidak bisa mengakses data pemilih untuk melakukan pemeriksaan akurasi data dan kekurangan SDM untuk melakukan pengawasan proses coklit di lapangan.

"Namun kita tetap lakukan upaya maksimal utamanya pencegahan agar proses dan pelaksanaan pilkada serentak nanti di Provinsi Jambi dapat berjalan dengan baik dan lancar," pungkasnya. (*)

Add new comment

Restricted HTML

  • Allowed HTML tags: <a href hreflang> <em> <strong> <cite> <blockquote cite> <code> <ul type> <ol start type> <li> <dl> <dt> <dd> <h2 id> <h3 id> <h4 id> <h5 id> <h6 id>
  • Lines and paragraphs break automatically.
  • Web page addresses and email addresses turn into links automatically.

BeritaSatu Network