Khidmat dan Haru: Pelepasan CJH Kota Jambi, Termuda 19 Tahun, Tertua 93 Tahun

JAMBI – Suasana hening menyelimuti Aula Griya Mayang, Senin pagi (12/5/2025). Tak sedikit air mata menetes saat Wali Kota Jambi, Dr. dr. H. Maulana, M.K.M., secara resmi melepas 660 calon jamaah haji (CJH) Kota Jambi menuju Tanah Suci. Mereka bukan hanya akan menunaikan rukun Islam kelima, tetapi juga menjalani perjalanan spiritual yang diyakini mampu mengubah kehidupan.

Dalam seremoni yang penuh khidmat, Wali Kota Maulana memberikan pesan menyentuh. Ia menyebut, ibadah haji adalah panggilan langsung dari Allah SWT, sebuah keistimewaan yang tak semua muslim miliki.

“Gunakan waktu di Tanah Suci untuk menyucikan hati, memperkuat keimanan, dan memperbaiki diri. Ini bukan sekadar ibadah fisik, ini ujian jiwa,” ucap Maulana.

Dari 660 jamaah, 142 di antaranya lansia. Bahkan, CJH tertua, Darma Ibrahim, tercatat berusia 93 tahun, sedangkan yang termuda, Ummi Habibah Salsabila, baru berusia 19 tahun saat daftar.

Untuk menjaga stamina jamaah di tengah suhu Arab Saudi yang diperkirakan mencapai 44 derajat Celsius, Maulana memberikan souvenir makanan instan dan tumbler sebagai simbol pentingnya menjaga asupan dan hidrasi.

“Utamanya bagi lansia, hindari panas ekstrem dan jangan memaksakan diri. Jaga kesehatan agar bisa khusyuk menjalankan semua rukun haji,” pesannya.

Ketua PPIH Kota Jambi, H. Abd Rahman, menyampaikan satu jamaah, Nurhayati, batal berangkat karena terserang stroke. Namun, ia akan masuk prioritas keberangkatan tahun berikutnya jika telah pulih.

Ustadz H. M. Amin menutup acara dengan tausiyah mendalam.

“Haji bukan untuk mencari gelar. Tapi jalan menuju keikhlasan, pengampunan, dan ridha-Nya. Jangan pulang sebagai orang yang sama,” ujarnya penuh makna.

Ia juga mengingatkan, ibadah haji adalah warisan dari zaman Nabi Adam, yang kini dilanjutkan oleh umat Islam sebagai salah satu ibadah paling agung.

Jadwal Keberangkatan ke Asrama Haji Batam:

Acara ini dihadiri oleh jajaran pejabat Kota Jambi, termasuk Sekda A. Ridwan, Ketua MUI KH. Kapsul Anwar, Ketua Baznas Syamsir Naim, dan keluarga jamaah yang menyaksikan momen sakral ini dengan rasa bangga dan haru.

“Semoga pulang membawa mabrur, bukan sekadar gelar, tapi kepribadian yang baru,” demikian pesan pamungkas Wali Kota Maulana.(*)