Pemkot Jambi Gratiskan Biaya Pemakaman di TPU Milik Pemerintah untuk Warga Kota

WIB
IST

JAMBI – Kabar baik datang dari Pemerintah Kota Jambi. Mulai tahun ini, seluruh warga yang berstatus penduduk Kota Jambi tidak lagi dibebani biaya retribusi pemakaman di Tempat Pemakaman Umum (TPU) milik pemerintah.

Kebijakan ini resmi berlaku dan sudah diterapkan di beberapa TPU utama seperti TPU Pusara Agung, TPU Kenali Asam Bawah, dan TPU Kota Baru, yang selama ini menjadi pilihan utama masyarakat saat kehilangan anggota keluarga.

“Biaya retribusi pemakaman kini dibebaskan untuk warga Kota Jambi. Ini bentuk kepedulian pemerintah terhadap beban sosial masyarakat,” ujar Wildan Murtadho Al Idrus, Kepala Bidang PSU Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) Kota Jambi.

Sebelum kebijakan ini berlaku, masyarakat harus membayar Rp150 ribu sekali pemakaman, ditambah Rp125 ribu setiap tiga tahun untuk biaya kebersihan. Kini, dengan kebijakan baru ini, seluruh biaya tersebut ditanggung oleh pemerintah.

Meski digratiskan, Pemkot Jambi memastikan bahwa kualitas layanan pemakaman tetap dijaga, mulai dari pemeliharaan lahan hingga kebersihan kawasan TPU.

Total terdapat 99 TPU di seluruh wilayah Kota Jambi, baik yang dikelola oleh pemerintah maupun masyarakat. Dari jumlah tersebut, 95 TPU dijadwalkan untuk dibersihkan secara rutin oleh dua tim petugas kebersihan yang sudah ditugaskan pada tahun anggaran 2025 ini.

Kebijakan ini bukan sekadar menghapus biaya, tapi bagian dari komitmen jangka panjang pemerintah kota dalam memberikan layanan publik yang lebih manusiawi, utamanya di masa-masa penuh duka seperti pemakaman.

Di tengah naiknya berbagai biaya hidup, kebijakan ini menjadi angin segar bagi warga—sekaligus menunjukkan wajah kepedulian pemerintah daerah terhadap aspek spiritual dan emosional masyarakat.

Pemkot Jambi juga berharap, ke depan pengelolaan TPU bisa terus ditingkatkan, termasuk dengan digitalisasi sistem pemakaman dan perencanaan ruang makam yang lebih tertata.

"Kebijakan ini bukan hanya soal angka, tapi tentang memberi ketenangan pada warga di saat kehilangan. Setidaknya, satu beban mereka bisa kami angkat," tutup Wildan.(*)

Add new comment

Restricted HTML

  • Allowed HTML tags: <a href hreflang> <em> <strong> <cite> <blockquote cite> <code> <ul type> <ol start type> <li> <dl> <dt> <dd> <h2 id> <h3 id> <h4 id> <h5 id> <h6 id>
  • Lines and paragraphs break automatically.
  • Web page addresses and email addresses turn into links automatically.

BeritaSatu Network