Aspan, calon Bupati Tebo, menghadiri milad ke-VII Pondok Pesantren Tanwirul Qulub. Berbaur dengan santri dan ustad, Aspan menerima doa dan dukungan untuk kesuksesannya. Sebuah malam penuh kebersamaan di Rimbo Ulu.
***
Senin malam, 29 Juli 2024, Pondok Pesantren Tanwirul Qulub di Rimbo Ulu diselimuti suasana hangat dan penuh rasa syukur. Malam itu, pondok pesantren tersebut merayakan milad ke -VII. Para santri dan ustad berkumpul di aula utama, memanjatkan doa dan harapan bagi keberlanjutan pesantren yang mereka cintai. Di antara kerumunan, seorang tamu istimewa hadir dengan sederhana, mengenakan sarung dan kopiah—Aspan, calon Bupati Tebo.
Aspan, yang telah dikenal masyarakat dengan pendekatannya yang merakyat, tiba di pondok pesantren tepat pukul 20.00 WIB. Kedatangannya disambut hangat oleh para santri dan ustad. Dengan senyuman ramah, ia menyalami setiap orang yang ia temui. Kehadirannya seolah membaur dengan suasana, layaknya seorang santri yang kembali ke rumah.
Para santri dan ustad dengan khusyuk memanjatkan doa, memohon kepada Tuhan agar Aspan diberikan kesuksesan dalam perjuangannya menuju kursi Bupati Tebo.
“Semoga Pak Aspan diberikan jalan yang lancar dan diberkahi untuk memimpin Tebo,” ujar seorang ustad dengan penuh harap.
Suasana aula pesantren dipenuhi dengan lantunan doa yang khidmat, sementara Aspan duduk di antara para santri, menyimak dengan seksama. Momen tersebut menggambarkan kesederhanaan dan kebersamaan, menciptakan suasana yang hangat dan penuh kebersamaan.
Setelah doa usai, Aspan diberikan kesempatan untuk menyampaikan beberapa patah kata. Dengan suara tenang dan bersahaja, ia mengucapkan terima kasih atas doa dan dukungan yang diberikan.
“Saya merasa sangat terhormat dan bersyukur bisa berada di sini bersama kalian semua. Doa dan dukungan ini sangat berarti bagi saya,” ucapnya dengan tulus.
Aspan juga menekankan pentingnya pendidikan dan peran pondok pesantren dalam membentuk generasi yang berakhlak mulia.
“Pendidikan adalah fondasi utama untuk membangun masa depan yang lebih baik. Pondok pesantren seperti Tanwirul Qulub memiliki peran penting dalam mencetak generasi yang tidak hanya cerdas, tetapi juga berakhlak,” lanjutnya.
Ia menutup sambutannya dengan harapan dan janji.
“Insya Allah, jika diberi amanah memimpin Tebo, saya akan berusaha sebaik mungkin untuk memajukan daerah ini dan mendukung dunia pendidikan, termasuk pesantren. Bersama-sama, kita bisa mewujudkan Tebo yang lebih baik,” ujar Aspan, disambut tepuk tangan meriah dari seluruh hadirin.
Malam itu, di bawah langit Rimbo Ulu yang cerah, doa dan harapan mengalir dengan tulus. Aspan, dengan kesederhanaannya, berhasil menyentuh hati banyak orang. Sebuah malam yang penuh makna, menjadi saksi komitmen dan kebersamaan antara pemimpin dan masyarakatnya.(*)
Add new comment