Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Anggar Jambi 2025 resmi berakhir dengan Kabupaten Tebo keluar sebagai juara umum. Tebo mengoleksi dua medali emas dan dua medali perunggu, unggul dari daerah lain.
Posisi kedua diraih Kabupaten Tanjung Jabung Barat yang meraih empat medali perunggu, disusul Muaro Jambi di peringkat ketiga dengan satu emas, dua perak, dan satu perunggu. Sementara Tanjung Jabung Timur berada di peringkat keempat dengan raihan satu emas, satu perak, dan tiga perunggu. Kota Jambi harus puas di posisi kelima dengan koleksi satu emas, satu perak, dan tiga perunggu. Sarolangun menutup klasemen dengan satu medali emas.
Ketua Panitia Pelaksana Kejurprov Anggar 2025, Dr. Atri Widowati, S.Pd., M.Or., menyampaikan apresiasi kepada seluruh atlet, pelatih, dan official.
“Kejurprov ini bukan hanya ajang meraih prestasi, tetapi juga sarana mempererat silaturahmi antar kabupaten/kota serta memupuk semangat sportivitas,” ujarnya.
Setelah sukses di Kejurprov, target selanjutnya adalah memburu prestasi di ajang Kejurnas Anggar di Aceh pada 28 September hingga 2 Oktober 2025, serta Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jambi 2026 mendatang.
Banyak atlet anggar Jambi yang dinilai memiliki potensi besar. Setidaknya ada empat atlet andalan yang diproyeksikan membawa nama Jambi di level nasional.
“Kami akan terus mengasah bibit-bibit atlet agar semakin berkembang dan mampu meraih prestasi lebih tinggi,” tambah Atri.
Dengan capaian ini, Kabupaten Tebo berhasil membuktikan diri sebagai kekuatan baru dalam cabang olahraga anggar Jambi sekaligus menjadi modal penting menuju ajang yang lebih besar. (*)
Add new comment