Batanghari Bersiap Meriahkan HUT RI ke-79: Momen Refleksi dan Kebersamaan

WIB
IST

Kabupaten Batanghari merayakan HUT RI ke-79 dengan kegiatan meriah, termasuk Pawai Karnaval dan Fun Run. Bupati Fadhil Arief mengajak masyarakat untuk memaknai kemerdekaan sebagai momen refleksi, kebersamaan, dan meningkatkan rasa nasionalisme.


Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke-79, Kabupaten Batanghari tengah disibukkan dengan berbagai persiapan. Namun, di balik euforia dan kemeriahan yang akan datang, Bupati Batanghari Muhammad Fadhil Arief menekankan pentingnya peringatan ini sebagai momen refleksi.

Bupati Fadhil Arief mengingatkan masyarakat untuk tidak hanya terpaku pada pesta dan kemeriahan, tetapi juga merenungkan arti kemerdekaan sejati. "Hari kemerdekaan ini seharusnya menjadi pengingat bagi kita semua tentang pentingnya persatuan dan kesatuan bangsa," tegasnya. Ia juga mengajak masyarakat untuk memasang bendera sebagai simbol kebanggaan nasional dan kebersamaan.

Di tengah persiapan yang sudah mulai berjalan, Fadhil mengumumkan bahwa pemerintah kabupaten akan menyelenggarakan serangkaian kegiatan, termasuk Pawai Karnaval dan Fun Run. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan partisipasi aktif masyarakat dan menumbuhkan semangat nasionalisme.

"Pawai pembangunan dan Fun Run adalah ajang untuk merayakan kemerdekaan dengan cara yang sehat dan menyenangkan. Namun lebih dari itu, ini adalah kesempatan bagi kita untuk memperkuat ikatan sosial dan menyatukan masyarakat Batanghari dalam semangat kemerdekaan," ujar Fadhil.

Selain memeriahkan perayaan, Bupati Fadhil Arief juga menekankan pentingnya kegiatan positif selama HUT RI. Ia berharap agar masyarakat tidak terjebak dalam euforia sesaat, tetapi mampu memahami dan memaknai kemerdekaan sebagai hasil perjuangan panjang yang harus dijaga dan dilestarikan.

"Dengan mengisi kemerdekaan dengan kegiatan positif, kita menunjukkan rasa syukur dan tanggung jawab kita sebagai warga negara," tambahnya.

Peringatan HUT RI ke-79 ini diharapkan bukan hanya menjadi sekadar seremonial, tetapi juga sarana untuk merenungkan perjuangan para pahlawan dan melanjutkan cita-cita kemerdekaan yang sesungguhnya.(*)

Add new comment

Restricted HTML

  • Allowed HTML tags: <a href hreflang> <em> <strong> <cite> <blockquote cite> <code> <ul type> <ol start type> <li> <dl> <dt> <dd> <h2 id> <h3 id> <h4 id> <h5 id> <h6 id>
  • Lines and paragraphs break automatically.
  • Web page addresses and email addresses turn into links automatically.

BeritaSatu Network