Pilkada Kerinci

Gugatan Pilkada Kerinci di MK hampir memasukan babak akhir. Nama Pj Bupati Kerinci, Asraf, terseret-seret dalam sidang sengketa gugata Pilkad Kerinci di MK. Nama Asraf dikait-kaitkan dengan pemenangan Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kerinci Nomor Urut 3, Monadi dan Murison.

Namun, dalam sidang Selasa lalu, kuasa hukum Monadi-Murison, Heru Widodo dengan tegas membantah tuduhan bahwa pelantikan Asraf sebagai Penjabat (Pj) Bupati Kerinci memiliki kaitan dengan kemenangan mereka pada Pilkada 2024.

Di tengah semakin memanasnya suasana politik menjelang Pilkada 2024, isu tak sedap menerpa Partai Golkar Kerinci yang saat ini mengusung pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kerinci, Deri Mulyadi dan Aswanto. Beredar kabar bahwa dukungan dari Golkar tidak sepenuhnya berpihak pada pasangan yang diusung resmi oleh DPP Golkar.

Menjelang Pilkada Serentak 2024 di Kabupaten Kerinci, suhu politik mulai memanas. Isu dukungan terhadap salah satu calon bupati Kerinci mencuat setelah sebuah foto PJ Bupati Kerinci, Asraf, S.Pt., M.Si., tersebar di media sosial. Foto itu menunjukkan Asraf seolah mendukung pasangan calon Monadi dan Murison.

Oleh :

Mohd. Hizwan Hanif

(Mahasiswa Biasa)

Kerinci - Penjabat (Pj) Bupati Kerinci, Asraf, membuat keputusan mengejutkan dengan memutuskan untuk tidak maju sebagai calon kepala daerah pada Pilkada 2024 mendatang. Keputusan ini diumumkan di hadapan Gubernur Jambi, Al Haris, serta Kepala OPD dan seluruh Kepala Desa se-Kabupaten Kerinci saat acara pengukuhan masa perpanjangan jabatan Kades di kantor Bupati di Bukit Tengah pada Senin (15/07/2024).