Bawaslu Batanghari intensif mengawasi keaslian dokumen pendidikan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati menjelang penetapan calon resmi. Fokus utama adalah mencegah manipulasi data dan memastikan integritas proses pemilihan di Kabupaten Batanghari.
Menjelang penetapan calon Bupati dan Wakil Bupati Batanghari yang dijadwalkan pada 22 September mendatang, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Batanghari tengah sibuk melakukan pemeriksaan terhadap seluruh dokumen yang telah diserahkan oleh bakal calon. Dalam proses ini, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Batanghari turut berperan aktif untuk memastikan keabsahan dokumen-dokumen tersebut.
Anggota Bawaslu Kabupaten Batanghari, Absor, menegaskan bahwa pengawasan terhadap dokumen bakal calon adalah prioritas, terutama untuk menghindari potensi manipulasi data. "Kami akan memastikan bahwa dokumen-dokumen yang diserahkan bakal calon saat pendaftaran asli dan tidak ada dugaan ke arah manipulasi data," kata Absor.
Salah satu aspek yang menjadi sorotan utama Bawaslu adalah keaslian ijazah pendidikan bakal calon. Absor menyatakan bahwa pihaknya akan fokus pada verifikasi dokumen pendidikan untuk memastikan tidak ada pemalsuan. "Hampir seluruh dokumen nanti akan kita lakukan verifikasi, tetapi yang menjadi fokus kita salah satunya berkaitan dengan masalah pendidikan," ujarnya.
Jika ditemukan indikasi pemalsuan atau kejanggalan pada dokumen, Bawaslu akan segera memberikan rekomendasi kepada KPU Batanghari. Absor juga menegaskan bahwa Bawaslu tidak akan ragu untuk memeriksa langsung ke sekolah atau kampus terkait guna memverifikasi keaslian ijazah. "Kami berkaca dari pelaksanaan yang lalu bahwa ada dokumen yang berkaitan dengan ijazah. Dan apabila dokumen pendidikan tidak asli, maka akan kami berikan informasi ke KPU," jelasnya.
Langkah proaktif Bawaslu ini menunjukkan komitmen mereka dalam memastikan integritas proses pemilihan di Kabupaten Batanghari. Dengan pengawasan ketat, diharapkan hanya calon yang memenuhi syarat dan berintegritas tinggi yang dapat melanjutkan ke tahap berikutnya.(*)
Add new comment