JAMBI – Pemerintah Kota Jambi melalui Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) kembali menunjukkan komitmen untuk meningkatkan pelayanan publik berbasis digital. Pada Selasa (12/11/2024), Sekretaris Daerah Kota Jambi, A. Ridwan, mewakili Penjabat (Pj) Wali Kota, meluncurkan dua inovasi terbaru, yaitu Layanan Aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD) secara online melalui video call (LATIN) dan Inovasi Rekam Identitas KTP Elektronik di Sekolah (RETAS).
Peluncuran ini berlangsung di Aula Telanaipura Bappeda Kota Jambi, bersamaan dengan digelarnya Forum Konsultasi Publik Layanan Disdukcapil Tahun 2024, yang bertujuan untuk mendengar masukan masyarakat terhadap pelayanan administrasi kependudukan (adminduk). Acara tersebut dihadiri oleh perwakilan Ombudsman Provinsi Jambi, Dinas Pendidikan Provinsi Jambi, Kepala Disdukcapil Kota Jambi Nirwan Ilyas, serta sejumlah tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Sekda Kota Jambi, A. Ridwan, menegaskan pentingnya inovasi dalam pelayanan publik, terutama di era digital seperti sekarang. Ia menilai LATIN dan RETAS sebagai terobosan penting untuk mendekatkan layanan adminduk kepada masyarakat.
"Di era digital saat ini, masyarakat menuntut pelayanan yang cepat, mudah, dan efisien. Kehadiran LATIN dan RETAS ini menjadi jawaban atas kebutuhan itu. Kami sangat mengapresiasi langkah proaktif Disdukcapil dalam menghadirkan layanan berbasis teknologi," ujar Ridwan.
LATIN memungkinkan masyarakat mengaktifkan Identitas Kependudukan Digital (IKD) secara daring melalui video call. Layanan ini sangat membantu mereka yang memiliki keterbatasan waktu atau kesulitan mengakses kantor Disdukcapil. Dengan LATIN, masyarakat dapat melakukan aktivasi dari mana saja, tanpa perlu mengantre atau datang langsung ke kantor.
Sementara itu, RETAS dirancang khusus untuk mendukung percepatan perekaman KTP elektronik bagi pelajar yang sudah memenuhi syarat usia. Melalui program ini, petugas Disdukcapil mendatangi sekolah-sekolah untuk melakukan perekaman langsung di lokasi, sehingga para siswa tidak perlu datang ke kantor Disdukcapil.
"Program RETAS merupakan wujud komitmen kami untuk meningkatkan kesadaran identitas kependudukan sejak usia dini. Dengan perekaman di sekolah, kami memastikan para siswa mendapatkan KTP elektronik lebih mudah dan efisien," jelas Nirwan Ilyas, Kepala Disdukcapil Kota Jambi.
Forum Konsultasi Publik yang digelar bersamaan dengan peluncuran inovasi ini menjadi wadah strategis bagi masyarakat untuk memberikan masukan dan saran terkait pelayanan adminduk di Kota Jambi.
"Forum ini adalah langkah penting untuk memperbaiki layanan berdasarkan kebutuhan masyarakat. Kami terus berupaya menghadirkan pelayanan yang responsif dan inklusif," tambah Nirwan.
Ridwan juga berharap inovasi ini dapat meningkatkan cakupan kepemilikan dokumen kependudukan di Kota Jambi, terutama menjelang Pemilu serentak pada 27 November 2024.
"Kami optimis bahwa LATIN dan RETAS akan berdampak besar, tidak hanya pada kepemilikan dokumen kependudukan, tetapi juga pada kelancaran Pemilu serentak mendatang," katanya.
Sekda Ridwan mengapresiasi dukungan dari berbagai pihak yang telah berkontribusi dalam mewujudkan inovasi ini, termasuk Pj Wali Kota Jambi dan seluruh jajaran Pemkot Jambi. Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah, sekolah, dan masyarakat untuk memastikan keberhasilan program ini.
"Kolaborasi adalah kunci. Dengan dukungan dari semua pihak, pelayanan adminduk di Kota Jambi akan semakin optimal dan memberikan manfaat besar bagi masyarakat," tutupnya.
Peluncuran ini disambut baik oleh masyarakat, terutama mereka yang selama ini kesulitan mengakses layanan adminduk. Program RETAS, khususnya, mendapat apresiasi dari kalangan pendidikan karena mempermudah siswa dalam mendapatkan KTP elektronik.
"Semoga inovasi seperti ini terus dikembangkan. Sangat membantu kami sebagai pelajar," ujar salah satu siswa yang mengikuti program RETAS.
Sementara itu, video singkat tata cara penggunaan LATIN dan RETAS ditayangkan dalam acara tersebut untuk memberikan panduan kepada masyarakat. Acara diakhiri dengan pemberian penghargaan kepada kepala sekolah dan perwakilan sekolah yang mendukung program RETAS.
Dengan LATIN dan RETAS, Kota Jambi memulai langkah besar menuju transformasi digital dalam pelayanan publik. Inovasi ini diharapkan tidak hanya meningkatkan kualitas pelayanan, tetapi juga menjadi contoh bagi daerah lain dalam menghadirkan layanan publik yang lebih modern, efektif, dan inklusif.
Disdukcapil Kota Jambi optimis bahwa LATIN dan RETAS akan menjadi solusi jangka panjang dalam mengatasi tantangan administrasi kependudukan, sekaligus meningkatkan kepuasan masyarakat terhadap pelayanan pemerintah daerah.(*)
Add new comment