PalmCo Perkuat Operasi Kemanusiaan, Total 500 Ton Minyak Goreng Mengalir ke Wilayah Banjir

WIB
ist

JAKARTA — Operasi kemanusiaan untuk membantu warga terdampak banjir di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat memasuki tahap percepatan. Pemerintah mengerahkan 207 truk logistik berisi kebutuhan pokok, mulai dari telur, gula, susu, air mineral, mi instan, beras hingga minyak goreng, dengan nilai total bantuan mencapai Rp34,8 miliar.

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menegaskan bahwa pemerintah memastikan pasokan pangan untuk masyarakat di wilayah terdampak tetap aman meski jalur distribusi banyak yang rusak.

“Kita ingin tidak satu orang pun kekurangan beras. Cadangan kita besar. Untuk provinsi terdampak, stok disiapkan sampai tiga kali lipat,” ujar Amran.

Dalam penyaluran bantuan tersebut, pemerintah juga mengapresiasi Sub Holding PTPN III (Persero), khususnya PTPN IV PalmCo, karena dinilai memiliki kontribusi besar dalam menjaga ketersediaan minyak goreng di lapangan.

“Pemerintah mengucapkan terima kasih kepada Dirut PTPN IV PalmCo. Partisipasinya luar biasa, terutama menjaga pasokan minyak goreng di wilayah bencana,” kata Mentan.

Kontribusi tersebut mencakup pengiriman minyak goreng dalam jumlah besar serta bantuan logistik tambahan melalui unit-unit operasional PalmCo di Sumatra.

Direktur Utama PalmCo, Jatmiko K. Santosa, menjelaskan bahwa perusahaan telah mengirimkan 26 ton minyak goreng melalui program Kementan Peduli dan telah menyiapkan 470 ton tambahan, sehingga total bantuan yang akan disalurkan mencapai 500 ton, senilai sekitar Rp9,3 miliar.

“Pagi ini kami bersama Pak Menteri dan jajaran BUMN melepas lebih dari 200 truk bantuan ke Sumatra. Untuk PalmCo, kami mengirimkan 26 ton minyak goreng beserta kebutuhan pokok lainnya,” kata Jatmiko.

Tak hanya itu, unit regional PalmCo juga mengerahkan tenaga lapangan dan alat berat untuk mendukung percepatan pemulihan di wilayah banjir.

“Semoga bantuan ini meringankan beban saudara-saudara kita yang terdampak,” imbuhnya.

Operasi kemanusiaan ini menjadi bukti kolaborasi erat antara pemerintah dan BUMN dalam memastikan kebutuhan dasar masyarakat tetap terpenuhi, khususnya di tengah terganggunya akses transportasi akibat banjir.

Kontribusi PalmCo dinilai penting karena pasokan minyak goreng menjadi salah satu kebutuhan yang kerap terhambat saat bencana terjadi. Kehadiran ratusan ton minyak goreng diharapkan menstabilkan distribusi dan meringankan tekanan ekonomi warga.

Upaya terpadu ini diharapkan mampu mempercepat pemulihan wilayah terdampak sekaligus memberi kepastian bahwa pasokan pangan tetap terjaga selama masa tanggap darurat.

(*)

Add new comment

Restricted HTML

  • Allowed HTML tags: <a href hreflang> <em> <strong> <cite> <blockquote cite> <code> <ul type> <ol start type> <li> <dl> <dt> <dd> <h2 id> <h3 id> <h4 id> <h5 id> <h6 id>
  • Lines and paragraphs break automatically.
  • Web page addresses and email addresses turn into links automatically.

BeritaSatu Network