5 Miliar

Kejari Jambi 'Garap' 25 Saksi, Siapa Bakal Jadi Tersangka Korupsi Parkir Angso Duo?

Jambi - Kejaksaan Negeri (Kejari) Jambi terus tancap gas mengusut dugaan korupsi pengelolaan pajak parkir di Pasar Angso Duo, Jambi. Hingga kini, penyidik telah memeriksa setidaknya 25 orang saksi untuk membongkar praktik rasuah yang diduga merugikan negara hingga miliaran rupiah tersebut.

Kepala Kejaksaan Negeri Jambi, Andi Reza Fahlepi, menegaskan bahwa proses penyidikan masih berjalan intensif. Para saksi yang dipanggil berasal dari berbagai unsur, mulai dari pihak pengelola pasar hingga pejabat pemerintah terkait.

Usai Geledah PT EBN, Jaksa Dalami Dugaan Kongkalikong dengan Pemkot Jambi

Jambi - Kejaksaan Negeri (Kejari) Jambi mencium aroma tak sedap di balik kasus dugaan korupsi pajak parkir Pasar Angso Duo.

Penyidik kini tengah mendalami dugaan adanya persekongkolan atau 'main mata' antara Pemerintah Kota (Pemkot) Jambi dengan pihak pengelola, PT Eraguna Bumi Nusa (EBN).

Kepala Seksi Pidana Khusus (Kasi Pidsus) Kejari Jambi, Soemarsono, tak menampik potensi kongkalikong itu.

"Kemungkinan persekongkolan masih kita dalami lah," ujar Soemarsono.

Proyek JCC di Ujung Tanduk, Pemkot Jambi Tak Mau Dengar Adendum Sebelum Utang Lunas

Nasib proyek Jambi City Center (JCC) masih menggantung di tengah tarik ulur antara Pemerintah Kota (Pemkot) Jambi dan PT Bliss Properti Indonesia. Pertemuan yang digelar di Kantor Walikota Jambi pada Selasa (8/10/2025) belum membuahkan kesepakatan konkret, meskipun pihak perusahaan berencana mengajukan adendum.

Staf Ahli Walikota Jambi, Muhammad Jaelani, menegaskan bahwa Pemkot Jambi bersikukuh agar PT Bliss Properti menuntaskan kewajiban finansialnya sebesar Rp 12,5 miliar terlebih dahulu sebelum Pemkot mempertimbangkan pengajuan adendum.

Pemkab Sarolangun Anggarkan Rp1,5 Miliar untuk Pembangunan Jalan ke Dusun Sekaladi Tahun 2025

Penjabat Bupati Sarolangun, Bahri, bersama Dandim 0420/Sarko Letkol Inf Suyono, melakukan kunjungan kerja ke Dusun Sekaladi, Desa Batu Empang, Kecamatan Batang Asai, Minggu (1/12/2024). Kunjungan ini bertujuan meninjau lokasi peningkatan jalan yang akan dibangun pada tahun 2025.

Bahri menjelaskan, jalan dari Desa Bathin Pengambang menuju Dusun Sekaladi belum dapat dilalui kendaraan roda empat. Pemkab Sarolangun telah menganggarkan dana sebesar Rp1,5 miliar melalui APBD 2025 untuk meningkatkan akses jalan tersebut.