Polres Tebo Dalami Kasus Dugaan Penyusupan di Pekarangan Lembaga Adat Melayu Jambi (LAM)

WIB
IST

MUARA TEBO – Polres Tebo terus memperdalam penyelidikan atas laporan Hafizan Romi terkait dugaan penyusupan yang terjadi di pekarangan Lembaga Adat Melayu (LAM) Jambi di Tebo. Kasus ini mendapat perhatian serius dari pihak berwenang, mengingat posisi LAM sebagai institusi adat yang dihormati di Provinsi Jambi. Penyidik saat ini telah melakukan pemeriksaan intensif terhadap tiga saksi untuk mengumpulkan lebih banyak informasi dan mengurai kronologi kejadian secara rinci.

Kasat Reskrim Polres Tebo, AKP Yoga Darma Susanto, mengonfirmasi bahwa penyelidikan terus berjalan sesuai dengan prosedur. "Kami telah memeriksa beberapa saksi, baik dari pihak pelapor maupun saksi lainnya yang mengetahui atau berada di lokasi saat kejadian berlangsung," kata AKP Yoga pada Jumat (7/11). Menurutnya, informasi dari pelapor dan saksi-saksi ini penting untuk memperjelas peristiwa yang terjadi di pekarangan LAM tersebut. Dalam proses ini, Polres Tebo berkomitmen untuk menggali setiap detail dari laporan yang diterima.

Diketahui, Hafizan Romi melaporkan adanya seorang oknum yang masuk ke pekarangan LAM Tebo, yang diduga tanpa izin, sehingga memicu keributan. Tindakan ini dianggap mengganggu keamanan dan ketertiban di lingkungan LAM. Berdasarkan informasi awal, oknum tersebut masuk ke dalam pekarangan tanpa persetujuan, yang menimbulkan ketegangan dengan pihak yang berwenang di LAM Tebo.

AKP Yoga juga menambahkan bahwa proses pemeriksaan dilakukan secara maraton guna memastikan setiap aspek dari laporan ini dapat segera diproses sesuai dengan hukum yang berlaku. Ia mengakui bahwa laporan dari Hafizan Romi ke Polres Tebo lebih dari satu, sehingga penanganan membutuhkan waktu dan kehati-hatian untuk memastikan tidak ada rincian yang terlewatkan.

“Kami sedang memproses semua laporan yang masuk, dan diharapkan gelar perkara dapat segera dilakukan untuk menentukan langkah hukum selanjutnya,” kata AKP Yoga. Gelar perkara ini direncanakan untuk memberikan arah yang lebih jelas dalam penanganan kasus, apakah penyelidikan akan dilanjutkan dengan tindakan hukum lainnya atau tidak.

Selain itu, AKP Yoga mengimbau pihak pelapor dan masyarakat untuk bersabar, mengingat proses penyelidikan yang memerlukan waktu dan ketelitian. Ia menegaskan bahwa semua laporan yang masuk akan ditindaklanjuti secara transparan dan profesional, sesuai dengan komitmen Polres Tebo dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.

Kasus ini menambah deretan laporan dari Hafizan Romi terkait dugaan adanya pihak-pihak yang memasuki area LAM Tebo tanpa izin. Kondisi ini semakin memunculkan keprihatinan terhadap keamanan di sekitar LAM, yang merupakan simbol kebudayaan dan warisan adat bagi masyarakat Tebo dan Jambi pada umumnya.

Polres Tebo berencana untuk terus berkoordinasi dengan berbagai pihak, termasuk LAM dan masyarakat sekitar, untuk menciptakan situasi yang kondusif dan memastikan bahwa area lembaga adat tersebut terlindungi dari potensi gangguan yang dapat merusak kehormatan dan martabat institusi adat.

Dengan kasus ini, Polres Tebo menegaskan komitmen mereka dalam menjalankan tugas untuk menjaga kehormatan dan kedamaian di wilayah Kabupaten Tebo.(*)

Add new comment

Restricted HTML

  • Allowed HTML tags: <a href hreflang> <em> <strong> <cite> <blockquote cite> <code> <ul type> <ol start type> <li> <dl> <dt> <dd> <h2 id> <h3 id> <h4 id> <h5 id> <h6 id>
  • Lines and paragraphs break automatically.
  • Web page addresses and email addresses turn into links automatically.

BeritaSatu Network