Harga Emas di Pegadaian 14 Agustus 2025: Galeri24 dan Antam Tetap, UBS Naik Rp 5.000

WIB
Ist

Jakarta – Pegadaian mencatat pergerakan harga emas batangan pada Kamis (14/8/2025) relatif stabil untuk dua merek utama, yakni Galeri24 dan Antam, sementara emas UBS mengalami kenaikan tipis sebesar Rp 5.000 per gram.

Mengutip data dari laman resmi Pegadaian, harga emas Galeri24 bertahan di level Rp 1.906.000 per gram, tidak berubah dibandingkan perdagangan Rabu (13/8/2025). Emas Antam pun stagnan di Rp 1.985.000 per gram. Sebaliknya, emas UBS naik dari Rp 1.924.000 menjadi Rp 1.929.000 per gram.

Kenaikan tipis UBS ini menandai adanya perbedaan tren harga di tengah kondisi pasar emas global yang dipengaruhi penguatan permintaan investasi jangka panjang, meski faktor eksternal seperti nilai tukar rupiah dan harga emas dunia masih menjadi variabel utama pergerakan harga domestik.

Daftar Lengkap Harga Emas di Pegadaian per 14 Agustus 2025

Galeri24:

  • 0,5 gram: Rp 1.000.000
  • 1 gram: Rp 1.906.000
  • 2 gram: Rp 3.754.000
  • 5 gram: Rp 9.316.000
  • 10 gram: Rp 18.581.000
  • 25 gram: Rp 46.337.000
  • 50 gram: Rp 92.599.000
  • 100 gram: Rp 185.106.000
  • 250 gram: Rp 462.536.000
  • 500 gram: Rp 924.616.000
  • 1.000 gram: Rp 1.849.232.000

UBS:

  • 0,5 gram: Rp 1.043.000
  • 1 gram: Rp 1.929.000
  • 2 gram: Rp 3.827.000
  • 5 gram: Rp 9.455.000
  • 10 gram: Rp 18.810.000
  • 25 gram: Rp 46.933.000
  • 50 gram: Rp 93.672.000
  • 100 gram: Rp 187.269.000
  • 250 gram: Rp 468.034.000
  • 500 gram: Rp 934.966.000

Antam:

  • 0,5 gram: Rp 1.045.000
  • 1 gram: Rp 1.985.000
  • 2 gram: Rp 3.907.000
  • 3 gram: Rp 5.834.000
  • 5 gram: Rp 9.688.000
  • 10 gram: Rp 19.319.000
  • 25 gram: Rp 48.166.000
  • 50 gram: Rp 96.250.000
  • 100 gram: Rp 192.419.000
  • 250 gram: Rp 480.774.000
  • 500 gram: Rp 961.329.000
  • 1.000 gram: Rp 1.922.616.000

Pergerakan harga emas di Pegadaian umumnya mengikuti tren harga emas dunia yang saat ini cenderung stabil setelah penguatan pada awal pekan. Melemahnya indeks dolar AS sempat mendongkrak harga emas internasional, tetapi tren tersebut belum cukup kuat untuk memicu kenaikan signifikan di pasar domestik, khususnya untuk merek Galeri24 dan Antam.

Pengamat pasar komoditas menilai, kenaikan harga UBS kemungkinan disebabkan oleh faktor teknis perdagangan dan penyesuaian stok di rantai pasok, sementara dua merek lainnya masih menunggu momentum pasar untuk bergerak.

Bagi investor ritel, harga stagnan pada Galeri24 dan Antam dapat menjadi peluang untuk masuk pasar sebelum potensi kenaikan di akhir bulan, mengingat adanya sentimen positif dari pasar global terkait kemungkinan penurunan suku bunga AS. Sementara itu, kenaikan tipis pada UBS perlu dicermati sebagai indikasi awal perubahan tren.

“Meski pergerakannya kecil, investor yang fokus pada akumulasi jangka panjang bisa memanfaatkan periode ini untuk menambah portofolio,” kata seorang analis komoditas.(*)

Add new comment

Restricted HTML

  • Allowed HTML tags: <a href hreflang> <em> <strong> <cite> <blockquote cite> <code> <ul type> <ol start type> <li> <dl> <dt> <dd> <h2 id> <h3 id> <h4 id> <h5 id> <h6 id>
  • Lines and paragraphs break automatically.
  • Web page addresses and email addresses turn into links automatically.

BeritaSatu Network