Gerak Cepat! PalmCo Terjunkan 24 Alat Berat & 570 Ton Minyak Goreng ke Lokasi Banjir Sumatera

WIB
IST

Medan - Bencana banjir dan longsor yang menghantam sejumlah wilayah di Sumatera direspons cepat oleh PTPN IV PalmCo. Subholding PTPN III (Persero) ini langsung 'tancap gas' sejak hari pertama dengan mengerahkan bantuan masif ke 12 kabupaten/kota terdampak.

Hingga Selasa (10/12/2025), bantuan PalmCo telah menjangkau wilayah luas mulai dari Aceh Timur, Aceh Tamiang, Langkat, Tapanuli Selatan (Tapsel), Mandailing Natal, hingga Pasaman Barat dan Lima Puluh Kota.

"Kami harus memastikan tidak ada waktu yang terbuang. Ketika masyarakat membutuhkan, PalmCo menjadi salah satu di garis terdepan," tegas Direktur Utama PTPN IV PalmCo, Jatmiko K. Santosa, Rabu (10/12/2025).

Salah satu aksi krusial PalmCo adalah membuka akses jalan yang lumpuh total akibat material longsor dan lumpur. Sebanyak 24 alat berat dikerahkan ke titik-titik kritis.

Upaya ini membuahkan hasil. Desa-desa yang sempat terisolir di Langsa, Aceh Tamiang, Tapsel, hingga Tapanuli Tengah (seperti Bandar Siais dan Huta Godang) kini kembali terhubung.

"Pembukaan akses ini sangat menentukan. Begitu jalan terbuka, kecepatan distribusi bantuan meningkat signifikan," jelas Jatmiko.

Tak tanggung-tanggung, PalmCo menggelontorkan bantuan logistik dalam skala besar. Data per 10 Desember mencatat penyaluran meliputi:

  • 570 ton minyak goreng
  • 20 ton beras
  • 150 ribu bungkus mi instan
  • 2 ton telur
  • Ribuan paket air mineral, obat-obatan, dan selimut.

Selain itu, PalmCo mendirikan 45 posko keselamatan dan kesehatan yang kini menampung lebih dari 5.500 pengungsi.

Yang menarik, PalmCo juga menyediakan fasilitas komunikasi darurat di wilayah yang mengalami blank spot atau pemadaman sinyal. Fasilitas ini menjadi penyambung lidah warga untuk menghubungi keluarga dan mempercepat koordinasi evakuasi.

Gerak cepat ini mendapat apresiasi dari para kepala daerah. Bupati Aceh Tamiang, Armia Fahmi, menyebut PalmCo sebagai pihak pertama yang berhasil menembus lokasi sulit di wilayahnya.

"Akses ke desa-desa benar-benar sulit. PalmCo adalah salah satu pihak pertama yang masuk dan memberikan dukungan," ungkap Armia.

Kini, PalmCo mulai menatap fase pemulihan jangka menengah. Perusahaan tengah berkoordinasi dengan Pemkab Tapanuli Selatan untuk rencana pembangunan kembali rumah warga, sekolah, rumah ibadah, dan MCK umum, khususnya di wilayah Batang Toru.(*)

Add new comment

Restricted HTML

  • Allowed HTML tags: <a href hreflang> <em> <strong> <cite> <blockquote cite> <code> <ul type> <ol start type> <li> <dl> <dt> <dd> <h2 id> <h3 id> <h4 id> <h5 id> <h6 id>
  • Lines and paragraphs break automatically.
  • Web page addresses and email addresses turn into links automatically.

BeritaSatu Network