DPRD Kerinci

Dana PJU Kerinci Membengkak Dari Rp 476 Juta Jadi Rp 5,5 Miliar, Aktivis Pertanyakan Mekanisme Anggaran

Anggaran proyek Penerangan Jalan Umum (PJU) di Kabupaten Kerinci tahun 2023 terus menjadi sorotan. Kali ini, publik mempertanyakan nilai anggaran yang tercatat melonjak signifikan dibanding usulan awal.

Aktivis muda Kerinci, M Arif Safwan menjelaskan, awalnya, Dinas Perhubungan hanya mengajukan Rp 476,5 juta dalam RKA-SKPD 2023 untuk belanja rambu-rambu PJU. Namun dalam DPA Murni 2023, angka itu naik menjadi Rp3,45 miliar.

23 Anggota DPRD Kerinci Dilaporkan Mantan Sekwan, Kasus Tunjangan Rumah Dinas Masuk Tahap Penyelidikan

KERINCI — Penanganan kasus dugaan penyimpangan tunjangan rumah dinas di DPRD Kabupaten Kerinci memasuki babak serius. Sebanyak 23 anggota DPRD periode 2014–2019 dilaporkan ke polisi atas dugaan sumpah palsu oleh Adli, mantan Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD Kerinci.

Laporan tersebut menuding adanya praktik manipulasi data dan penggelapan dana tunjangan rumah dinas, khususnya pada periode anggaran 2017–2021.

Publik Desak Kejari Sungai Penuh Segera Tetapkan Tersangka Korupsi Proyek PJU Rp 5,4 Miliar

Kerinci – Kasus dugaan korupsi proyek Penerangan Jalan Umum (PJU) di Kabupaten Kerinci semakin menyeruak ke permukaan. Publik kini mendesak Kejaksaan Negeri (Kejari) Sungai Penuh untuk segera menetapkan tersangka.

Pasalnya, setelah serangkaian penyelidikan dan penggeledahan yang dilakukan oleh tim penyidik Kejari Sungai Penuh di kantor Dinas Perhubungan (Dishub) Kerinci pada Senin (24/2/2025), hingga kini belum ada penetapan tersangka.

Jalan Rusak di Dusun Sako: Rakyat Merintih, Pemerintah Diam

Di tengah pesona alam Kabupaten Kerinci yang memukau, terdapat kenyataan pahit yang dirasakan warga Dusun Sako, Desa Tamiai, Kecamatan Batang Merangin. Jalanan rusak parah, penuh batu tajam dan kerikil, menjadi rintangan sehari-hari bagi masyarakat yang menggantungkan hidup pada infrastruktur ini.