Al Haris Gencarkan Kampanye Anti-Judi Online, Dr Fahmi Rasyid Ikut Suarakan Lewat Mimbar Jumat

WIB
IST

Gubernur Jambi, Al Haris, terus menggencarkan kampanye anti-judi online (judol) secara masif di berbagai kesempatan. Di setiap forum resmi maupun pertemuan masyarakat, Al Haris tak pernah absen mengingatkan bahaya laten praktik judi digital yang kini menyasar semua lapisan usia, termasuk anak-anak dan pelajar.

Bagi Al Haris, judi online bukan sekadar persoalan moral, tapi ancaman sosial yang merusak ekonomi keluarga, produktivitas masyarakat, bahkan masa depan generasi muda. Ia secara terbuka menyerukan warga untuk bersama-sama memerangi judol, tidak hanya mengandalkan penegakan hukum, tapi juga lewat pendidikan dan penyadaran kolektif.

“Judi online ini racun. Menggerogoti pelan-pelan, tapi pasti. Kita tidak bisa diam. Semua pihak harus ikut ambil bagian,” tegas Al Haris.

Gerakan ini pun mendapat dukungan dari berbagai kalangan, termasuk dari internal pemerintah. Salah satu sosok yang turut menyuarakan hal serupa adalah Dr Fahmi Rasyid, pejabat di Bappeda Provinsi Jambi, yang juga dikenal sebagai ustad dan khatib tetap di sejumlah masjid besar di Kota Jambi.

Dr Fahmi mengaku secara konsisten menyisipkan tema bahaya judi online dalam khutbah Jumat yang ia sampaikan di berbagai masjid. Baginya, perlawanan terhadap judol juga harus dilakukan lewat pendekatan spiritual dan edukasi moral.

“Judi online ini bentuk kezaliman modern. Diam-diam menghancurkan rumah tangga, melemahkan iman, dan menjerumuskan banyak orang ke jurang kehancuran,” ujar Dr Fahmi kepada media, Jumat (2/5/2025).

Ia menambahkan, khutbah Jumat bukan hanya tempat menyampaikan ajaran agama secara normatif, tapi juga wadah strategis untuk menyuarakan problem sosial aktual yang dihadapi umat.

“Kalau mimbar masjid kita diam, siapa lagi yang akan menyadarkan? Apalagi kalau sudah menyentuh anak-anak muda kita. Ini darurat,” imbuhnya.

Paduan antara pendekatan struktural oleh pemerintah dan pendekatan moral-kultural lewat mimbar agama, menurut banyak pihak, adalah strategi tepat dalam menghadapi masifnya judi online yang kini kian sulit dibendung.

Gubernur Al Haris sendiri telah menginstruksikan jajaran Pemprov untuk menggalakkan edukasi bahaya judol hingga ke sekolah, kampus, dan komunitas warga. Ia juga berharap dukungan dari tokoh masyarakat, pendidik, ulama, dan pemuda dalam menegakkan ketahanan moral di tengah gempuran digital.(*)

Add new comment

Restricted HTML

  • Allowed HTML tags: <a href hreflang> <em> <strong> <cite> <blockquote cite> <code> <ul type> <ol start type> <li> <dl> <dt> <dd> <h2 id> <h3 id> <h4 id> <h5 id> <h6 id>
  • Lines and paragraphs break automatically.
  • Web page addresses and email addresses turn into links automatically.
CAPTCHA
4 + 6 =
Solve this simple math problem and enter the result. E.g. for 1+3, enter 4.
This question is for testing whether or not you are a human visitor and to prevent automated spam submissions.

BeritaSatu Network