Jalan Cor Misterius Muncul di Kerinci, Proyek Aspirasi Siapa Ini?

WIB
IST

Warga Desa Tanjung Harapan, Kecamatan Danau Kerinci, dikejutkan dengan kemunculan sebuah proyek pengecoran jalan. Bukan karena kualitas pekerjaannya, tapi karena proyek itu tak bertuan.

Sudah tiga hari pengerjaan berlangsung. Tapi tak ada papan informasi di lokasi. Tak ada nama pelaksana. Tak ada sumber dana. Tak ada nilai anggaran. Semua serba gelap.

Menurut informasi warga, proyek ini disebut-sebut berasal dari pokok pikiran (pokir) salah satu anggota DPRD Provinsi Jambi berinisial D.

Namun tak ada konfirmasi resmi dari pihak terkait. Bahkan nama proyek atau nilai anggarannya pun belum diketahui publik.

“Kalau benar dari pokir, kami cuma ingin tahu: aspirasi siapa? Untuk siapa?” ujar seorang pemuda setempat, Selasa (8/7/2025).

Warga mengaku heran, proyek fisik yang didanai negara kok bisa berjalan tanpa identitas. Padahal aturan jelas: setiap proyek wajib pasang papan informasi.

“Kayak proyek siluman. Kami tidak tahu siapa pelaksananya, berapa anggarannya. Ini pakai uang rakyat loh,” kata salah satu tokoh masyarakat.

Saat dikonfirmasi, D yang disebut-sebut berkaitan dengan proyek itu, membenarkan belum adanya papan informasi.

“Sudah saya hubungi pengawas, akan segera ditempel,” ujarnya.

Namun ia juga sempat berujar, “Kalau pengawasnya tidak sesuai, nanti saya kasih tahu ke dinas terkait.”

Pernyataan ini justru membuka pertanyaan baru, siapa sebetulnya yang mengawasi proyek ini? Dan kenapa bisa kecolongan sejak awal?

Sejumlah warga mendesak Inspektorat Provinsi Jambi dan dinas teknis terkait untuk turun langsung mengecek proyek tersebut. Bukan untuk menghentikan pembangunan, tapi untuk memastikan prosedur dan etika anggaran ditegakkan.

“Kami tidak menolak pembangunan. Tapi kami ingin tahu dan mengawasi. Itu hak kami,” tegas salah seorang warga.

Proyek infrastruktur yang dibiayai dari APBD – apalagi dari pokir anggota dewan – wajib tunduk pada asas keterbukaan. Begitu bunyi Perpres 16/2018 dan UU Keterbukaan Informasi Publik.

Tanpa informasi, proyek justru rawan disalahgunakan dan mengikis kepercayaan rakyat.(*)

Add new comment

Restricted HTML

  • Allowed HTML tags: <a href hreflang> <em> <strong> <cite> <blockquote cite> <code> <ul type> <ol start type> <li> <dl> <dt> <dd> <h2 id> <h3 id> <h4 id> <h5 id> <h6 id>
  • Lines and paragraphs break automatically.
  • Web page addresses and email addresses turn into links automatically.

BeritaSatu Network