Bupati Batang Hari, Mhd. Fadhil Arief, mengukuhkan 34 anggota Paskibraka dalam momen penuh haru dan kebanggaan menjelang HUT RI ke-79. Para pemuda-pemudi terpilih siap menjalankan tugas mulia mengibarkan Bendera Merah Putih. Baca kisah inspiratif di balik pengukuhan ini.
Rabu sore yang cerah di serambi Rumah Dinas Bupati Batang Hari berubah menjadi saksi bisu sebuah momen bersejarah yang penuh haru dan kebanggaan. Pada tanggal 15 Agustus 2024, Bupati Batang Hari, Mhd. Fadhil Arief, dengan khidmat mengukuhkan 34 pemuda-pemudi terbaik Kabupaten Batanghari sebagai Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka). Mereka adalah putra-putri pilihan, yang kini mengemban tugas mulia dalam upacara pengibaran dan penurunan Bendera Merah Putih pada peringatan HUT RI ke-79.
Di ruang kaca serambi yang dipenuhi oleh kehangatan dan rasa bangga, Bupati Fadhil Arief memimpin pengukuhan dengan penuh khidmat. Dimulai dengan pembacaan Ikrar Putra Indonesia, suasana semakin menyentuh ketika setiap kata diucapkan dengan lantang dan penuh semangat oleh para anggota Paskibraka. Pernyataan Pengukuhan oleh Bupati yang disusul dengan pemasangan kendit di dada 34 anggota Paskibraka, menjadi puncak dari momen ini, yang seakan mengukir takdir baru dalam perjalanan hidup mereka.
Para orang tua yang hadir tak kuasa menahan haru saat melihat putra-putri mereka berdiri gagah, siap menjalankan tugas negara. Wajah-wajah mereka terpancar kebanggaan, menyaksikan anak-anak mereka yang kini menjadi simbol pengabdian dan cinta tanah air. Dari 19 putra dan 15 putri yang terpilih dari berbagai sekolah tingkat SLTA sederajat di Kabupaten Batanghari, tersirat tekad kuat untuk mengemban tanggung jawab besar di pundak mereka.
"Ini bukan sekadar tugas, ini adalah amanah bangsa," ucap Bupati Fadhil Arief dengan nada yang tegas namun penuh kehangatan saat memberikan ucapan selamat kepada para anggota Paskibraka. Ucapan selamat dari Forkopimda dan Kepala OPD yang mengikuti kemudian, semakin mempertegas dukungan dan doa bagi keberhasilan mereka dalam menjalankan tugas mulia ini.
Di tengah acara, suasana semakin cair dengan prosesi foto bersama. Senyuman yang merekah di wajah para anggota Paskibraka mencerminkan kebahagiaan dan rasa syukur atas pencapaian ini. Momen foto bersama bukan sekadar formalitas, melainkan simbol kebersamaan dan semangat kolektif untuk menyukseskan peringatan kemerdekaan Indonesia.
Pengukuhan ini bukan hanya soal prosesi, melainkan tentang makna mendalam yang terkandung di dalamnya. Ini adalah kisah tentang mimpi yang terwujud, tentang pengorbanan, dan tentang cinta tak bersyarat kepada Ibu Pertiwi. Ketika bendera merah putih berkibar di langit Kabupaten Batanghari pada 17 Agustus nanti, 34 pemuda-pemudi ini akan menjadi bagian dari sejarah, dengan setiap helai kain bendera yang mereka kibarkan adalah simbol dari perjuangan dan harapan bangsa.(*)
Berita ini pernah tayang di jambiindependent.disway (media network Berita Satu) dengan judul "Fadhil Arief Kukuhkan 34 Paskibraka Batanghari"
Add new comment