Pemerintah Kota Jambi melalui Dinas Lingkungan Hidup terus mengoptimalkan pengolahan sampah dengan fokus pada pengurangan sampah dari rumah tangga hingga instansi pemerintah. Upaya ini merupakan bagian dari strategi untuk meraih penghargaan Adipura Kencana pada tahun 2024.
Pemerintah Kota (Pemkot) Jambi melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) terus meningkatkan upaya pengelolaan sampah sebagai langkah strategis untuk menciptakan Kota Jambi yang minim sampah atau bahkan mencapai target zero waste. Dalam sebuah wawancara, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Jambi, Ardi, mengungkapkan rencana jangka panjang pemerintah dalam pengelolaan sampah yang dimulai dari tingkat rumah tangga hingga organisasi perangkat daerah (OPD).
“Kami akan mendorong pengolahan sampah dimulai dari level rumah tangga hingga OPD, dengan zonasi yang terstruktur. Ini adalah bagian dari upaya kami untuk mewujudkan Kota Jambi yang minim sampah,” ujar Ardi. Ia menambahkan bahwa salah satu langkah konkret yang sedang diupayakan adalah pembentukan bank sampah di setiap lingkungan RT dan OPD.
Bank sampah ini, lanjutnya, akan mengelola sampah organik dan anorganik, yang nantinya dapat diolah lebih lanjut menjadi kompos atau bahan bakar alternatif. "Dengan demikian, sampah tidak hanya berakhir di tempat pembuangan akhir, tetapi bisa dimanfaatkan kembali untuk keperluan yang bermanfaat," jelas Ardi.
Tak hanya itu, Ardi juga menekankan bahwa pengolahan sampah ini menjadi salah satu poin krusial dalam penilaian Adipura, sebuah penghargaan bergengsi di bidang kebersihan lingkungan yang akan dimulai penilaiannya pada September hingga Desember 2024. “Saat ini, kami telah berkoordinasi dengan semua stakeholder untuk memastikan pengelolaan sampah berjalan efektif. Kami juga akan mengembangkan bantuan pengelolaan sampah ini ke wilayah lain, dengan KSM TPS Sulur Berkah sebagai induk untuk membimbing bank sampah di wilayah Alam Barajo, Telanaipura, dan Danau Sipin,” pungkasnya.
Lebih jauh, Ardi menyatakan bahwa penilaian Adipura kali ini akan menjadi tantangan besar bagi Kota Jambi, yang telah meraih Piala Adipura sebanyak tujuh kali berturut-turut. Untuk itu, Pemerintah Kota Jambi, di bawah kepemimpinan Penjabat (Pj) Wali Kota Jambi Sri Purwaningsih, telah menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) untuk mempersiapkan langkah-langkah strategis dalam menghadapi penilaian Adipura 2024.
Dalam rapat tersebut, Sri Purwaningsih menyampaikan harapannya agar Kota Jambi tidak hanya mempertahankan prestasi yang telah dicapai, tetapi juga mampu meningkatkan standar kebersihan lingkungan sehingga bisa meraih penghargaan yang lebih tinggi, yaitu Adipura Kencana. “Setelah tujuh kali berturut-turut meraih penghargaan, kami sudah memahami langkah dan cara yang diperlukan. Target kami selanjutnya adalah Adipura Kencana, dan ini memerlukan usaha yang lebih keras lagi,” tegas Sri.
Sebagai upaya untuk mencapai target tersebut, Sri telah membentuk tim khusus yang akan fokus pada tugas dan fungsi yang telah dipersiapkan untuk menjaga Kota Jambi agar tetap bersih, indah, dan nyaman. “Kami ingin memastikan bahwa setiap elemen di kota ini berkontribusi untuk menjaga kebersihan, dari tingkat RT hingga OPD, sehingga kita bisa meraih hasil yang maksimal dalam penilaian Adipura kali ini,” lanjutnya.
Melalui berbagai langkah konkret yang tengah diupayakan, Pemkot Jambi berharap dapat memberikan dorongan semangat bagi masyarakat untuk bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan, demi masa depan Kota Jambi yang lebih baik dan lebih bersih.(*)
Add new comment