Framing penyerangan Klenteng oleh Tim Maulana Gagal Total, Tokoh Agama Khonghucu menghimbau Umat Khonghucu agar tidak terprovokasi

WIB
IST

Isu yang menyebutkan adanya penyerangan klenteng oleh tim Maulana ternyata hanyalah propaganda murahan yang sengaja dimainkan untuk menyudutkan calon Wali Kota Jambi nomor urut 1, Dr. Maulana.

Framing negatif ini diduga dirancang untuk menciptakan sentimen buruk di kalangan warga Tionghoa terhadap Maulana, yang justru menjadi pelapor utama dugaan kampanye terselubung dan pembagian beras di Klenteng Sungai Sawang oleh calon lain, HAR.

Fakta yang sebenarnya, Maulana melalui timnya melaporkan dugaan pelanggaran kampanye tersebut ke Bawaslu. Namun, alih-alih fokus pada substansi pelanggaran, isu diputarbalikkan untuk menyerang Maulana.

Narasi palsu ini menimbulkan keresahan di tengah masyarakat, khususnya umat Khonghucu, yang merasa dirugikan dengan manipulasi informasi tersebut.

Klarifikasi dari Matakin

Menjawab keresahan yang berkembang, Rito Halim, Ketua Majelis Tinggi Agama Khonghucu Indonesia (Matakin) Kota Jambi, mendatangi Dr. Maulana untuk menyampaikan klarifikasi sekaligus permintaan maaf.

“Kami bersilaturahmi dengan Pak Maulana untuk mengklarifikasi kejadian atau kesalahpahaman yang terjadi di klenteng. Tidak ada penyerangan seperti yang diberitakan,” tegasnya.

Rito juga menyatakan bahwa dugaan pelanggaran kampanye yang terjadi di klenteng sepenuhnya menjadi kewenangan Bawaslu.

“Nanti Bawaslu yang akan menentukan benar atau salahnya. Kami berharap masyarakat tidak terprovokasi oleh isu-isu yang tidak benar,” tambahnya.

“Kita sebagai pengurus Matakin Kota Jambi menghimbau seluruh umat Khonghucu agar tidak terpengaruh dengan isu-isu. Kita jaga suasana damai ini sampai pilkada, jangan terprovokasi dengan berita apa pun di luar," imbuhnya.

Upaya Adu Domba yang Gagal

Langkah warga Khonghucu yang mendatangi Maulana menjadi bukti bahwa isu ini hanyalah permainan politik kotor yang dirancang untuk memecah belah. Sebaliknya, sikap Maulana yang konsisten menjaga harmoni justru mendapat apresiasi dari berbagai pihak.

“Isu seperti ini hanya memperlihatkan kepanikan pihak lawan. Kami menghargai klarifikasi dari Matakin dan akan terus bekerja untuk membangun Kota Jambi yang damai dan harmonis,” ujar Robert Samosir.

Seruan untuk Menjaga Persatuan

Dr. Maulana menyambut baik langkah klarifikasi dari Matakin. Ia menegaskan komitmennya untuk menjaga persatuan di tengah masyarakat Jambi.

“Kita tidak akan terprovokasi. Mari bersama-sama menjaga Kota Jambi sebagai rumah bersama yang damai dan harmonis,” ujarnya.

Dengan klarifikasi ini, upaya untuk menjatuhkan Maulana melalui isu penyerangan klenteng terbukti gagal. Masyarakat kini diharapkan lebih bijak dalam menyikapi informasi dan tidak mudah termakan oleh propaganda politik yang tidak bertanggung jawab.(*)

Add new comment

Restricted HTML

  • Allowed HTML tags: <a href hreflang> <em> <strong> <cite> <blockquote cite> <code> <ul type> <ol start type> <li> <dl> <dt> <dd> <h2 id> <h3 id> <h4 id> <h5 id> <h6 id>
  • Lines and paragraphs break automatically.
  • Web page addresses and email addresses turn into links automatically.

BeritaSatu Network