Jambi – Pengakuan mengejutkan datang dari calon Gubernur Jambi berinisial RH, yang baru-baru ini mengakui bahwa dirinya pernah terpuruk menjadi penyalahguna narkoba. Pengakuan tersebut disampaikan oleh RH melalui kanal YouTube Asumsi, yang telah diunggah sekitar satu bulan lalu. Pengakuan tersebut kini tengah ramai diperbincangkan di kalangan masyarakat.
Dalam video berdurasi 40 menit 26 detik tersebut, tepatnya pada menit ke 27:50, RH secara terbuka menjawab pertanyaan terkait namanya yang sering dikaitkan dengan narkoba. Tanpa ragu, ia mengakui bahwa dirinya memang pernah terjerumus ke dalam dunia gelap, yang menjadi salah satu momen terendah dalam hidupnya.
"Abang akuin itu, itu bagian dari pelajaran hidup. Jangan dibilang orang narkoba itu tidak bisa bangkit, jangan dijauhi. Berarti abang sekarang punya pengalaman lebih daripada yang lain, abang pernah merasakan, bisa untuk bangkit dan menjadi motivasi kawan-kawan lain," ungkap RH dalam video tersebut.
Tonton video pengakuan RH pernah jadi penyalahguna narkoba di link ini :
RH, yang kini menjadi calon gubernur, menekankan pentingnya memberikan kesempatan bagi para penyalahguna narkoba untuk bangkit dan memperbaiki diri. Ia menegaskan bahwa narkoba tidak pernah membawa manfaat dan mengajak anak-anak muda untuk menjauhi barang haram tersebut.
"Untuk anak-anak muda jauhi, tidak ada manfaatnya. Makanya saat diminta kawan-kawan untuk jadi duta narkoba, abang siap, karena abang pernah mengalami bagaimana pengaruh narkoba. Pengaruh narkoba terhadap cara berpikir kita, abang pastikan narkoba tidak bisa membuat orang sukses," tambahnya.
Pengakuan ini sontak memicu berbagai reaksi dari masyarakat, mengingat posisi RH sebagai calon gubernur. Meski demikian, ia melihat pengalamannya sebagai pelajaran hidup yang bisa menjadi motivasi bagi banyak orang, terutama mereka yang masih terjerat dalam lingkaran narkoba.
Hingga saat ini, video tersebut telah ditonton oleh lebih dari 19 ribu orang. Ketika dikonfirmasi mengenai pengakuan ini, RH enggan memberikan komentar lebih lanjut, namun menyatakan, "Memang harus diberitakan nian, tidak ada berita lain apa, memang harus itu nian," ujar RH pada Senin (7/10/2024).
Pengakuan terbuka RH tentang masa lalunya sebagai penyalahguna narkoba ini membuka ruang diskusi yang lebih luas tentang peluang seseorang untuk bangkit dari keterpurukan dan kembali berkontribusi positif di masyarakat. (*)
Sumber : Jernih.id
Add new comment