Kerinci - Anggota Komisi VIII DPR RI, Drs. H. Hasan Basri Agus (HBA), tak hanya berdialog, tapi juga blusukan meninjau fasilitas kampus saat kunjungan kerjanya ke IAIN Kerinci, Rabu 15 Oktober 2025, kemarin. Usai menggelar seminar, HBA dibuat kagum dengan kemodernan perpustakaan digital milik IAIN Kerinci itu.
Momen itu terjadi usai HBA menjadi pembicara utama dalam forum 'Ngobrol Pendidikan Islam' di Aula Gedung SBSN IAIN Kerinci. Didampingi Rektor UIN STS Jambi Prof. Dr. Kasful Anwar, Dekan FTIK UIN STS Jambi Dr. Hj. Fadlilah, serta Rektor IAIN Kerinci Dr. Jafar Ahmad, HBA langsung meninjau sejumlah fasilitas unggulan.
Rombongan berkeliling meninjau satu per satu fasilitas modern yang ada di lingkungan perpustakaan. Mulai dari ruang baca yang nyaman, kafe perpustakaan yang asyik untuk berdiskusi, ruang ujian CAT komprehensif mahasiswa, hingga fasilitas yang tak biasa. Sebuah studio bioskop dan studio podcast.
HBA tampak terkesan saat melihat kelengkapan fasilitas tersebut. Ia pun berhenti sejenak untuk berbincang dengan para mahasiswa yang ditemuinya.
"Saya terkesan. Ini bukan sekadar perpustakaan, tapi pusat literasi digital yang bisa menjadi contoh bagi kampus-kampus keagamaan di Indonesia," puji HBA.

Rektor IAIN Kerinci, Dr. Jafar Ahmad, menjelaskan perpustakaan yang dikenal sebagai salah satu yang terlengkap di Jambi ini terbuka untuk siapa saja, bahkan masyarakat umum.
"Seluruh fasilitas yang ada di sini bisa dimanfaatkan siapa saja, bukan hanya mahasiswa IAIN Kerinci. Masyarakat umum pun boleh datang dan mengakses semuanya secara gratis," jelas Rektor.
Seorang mahasiswi bernama Yola yang ditemui di lokasi mengaku betah dengan fasilitas yang ada.
"Tempatnya asik, bukunya juga lumayan lengkap. Harapannya semoga koleksi bukunya semakin banyak,” katanya sambil tersenyum.
Mengakhiri rangkaian kunjungannya, HBA dan rombongan bergerak meninjau kondisi infrastruktur di sekitar kampus. Perhatiannya tertuju pada sebuah turap di depan Gedung Lembaga Penjaminan Mutu yang kondisinya terlihat miring dan mengkhawatirkan.
Melihat kondisi yang nyaris roboh itu, HBA menilai perlu ada penanganan segera agar tidak membahayakan dan mengganggu aktivitas akademik. Ia pun berjanji akan membantu menyuarakan masalah ini.
"Keselamatan dan kenyamanan civitas akademika harus menjadi prioritas. Saya akan bantu menyuarakan hal ini di tingkat pusat," tegas HBA.
Kunjungan HBA kali ini menunjukkan perhatiannya yang menyeluruh. Tak hanya pada penguatan kurikulum dan SDM pendidikan Islam. Tapi juga pada pentingnya infrastruktur yang aman dan memadai sebagai fondasi utama sebuah institusi pendidikan yang bermutu.(*)
Sumber : Sudut Jambi
Add new comment