Perkuat Sinergi, TAG Jambi dan Bank Jambi Bahas Dukungan Visi Pembangunan Daerah dan Visi Gubernur Jambi

WIB
IST

Tenaga Ahli Gubernur (TAG) Jambi menggelar audiensi strategis dengan jajaran Dewan Komisaris dan Direksi Bank Jambi. Pertemuan yang dikemas dalam "Diskusi Rabuan Series" ini berlangsung di Kantor Pusat Bank Jambi, Rabu (12/11/2025) .

DRS ini bertujuan utama untuk memperkuat sinergi strategis antara Pemerintah Provinsi Jambi dan Bank Jambi, khususnya dalam mendukung visi pembangunan daerah dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.

Hadir lengkap Ketua TAG Ir. Syarasaddin, M.Si , beserta anggota: Prof. Ermaya , Dr. Anton Apriyantono , Prof. Mukhtar Latif , Prof. Suandi , Dr. Ridwansyah , Dr. Agus, Drs. H. Arfani, M.Si, Drs. Thamrin Bachri, M.Sc , Yulfi Alfikri, M.Ap , dan Muawwin, M.M. Hadir pula koordinator sekretariat TAG Jambi Dr Fahmi Rasid.

Dari jajaran Bank Jambi, hadir Komisaris Utama Dra. Emilia, ME , Komisaris Independen Ansorullah, S.H., M.H. , dan Rahayu, S.E., M.Sc., Ak., C.A. , serta Komisaris Non Independen Agus Pirngadi, S.Sos. Direktur Utama H. Suhairi beserta jajaran direksi juga menyambut rombongan TAG.

Ketua TAG Jambi, Ir. Syarasaddin, M.Si, dalam paparannya menjelaskan peran TAG dalam mendukung kebijakan strategis Gubernur Jambi. Diskusi difokuskan pada upaya bersama mendukung pertumbuhan ekonomi daerah dan pemerataan kesejahteraan.

Salah satu poin diskusi yang diusulkan TAG adalah penjajakan skema kredit tanpa bunga yang ditujukan khusus bagi sektor-sektor prioritas.

Hal ini didukung anggota TAG lainnya, Drs. H. Arfani, M.Si, yang menekankan pentingnya penguatan UMKM, pertanian, dan perkebunan. Ia berharap Bank Jambi dapat mempermudah akses dan persyaratan KUR (Kredit Usaha Rakyat) agar masyarakat lebih mudah mendapatkan modal kerja.

Diskusi juga menyertakan paparan data makro ekonomi oleh Dr. Ridwansyah. Disebutkan bahwa ekonomi Provinsi Jambi pada Triwulan III 2025 tumbuh sebesar 4,77%.

Dalam konteks penyaluran kredit, data yang dipaparkan menunjukkan komposisi kredit konsumsi rumah tangga saat ini tercatat sebesar 68%.

Menanggapi data tersebut, Prof. Ermaya menyampaikan pandangannya agar Bank Jambi memperluas jangkauan pelayanan hingga ke tingkat kecamatan dan desa. Ia juga mendorong agar proses analisis kredit, terutama bagi usaha kecil, tidak dipersulit.

Jajaran Bank Jambi menyambut baik audiensi dan masukan yang disampaikan oleh TAG. Komisaris Utama, Dra. Emilia, ME, menegaskan bahwa kredit produktif tetap menjadi fokus utama Bank Jambi.

Ia juga menekankan bahwa seluruh aktivitas perbankan, termasuk rencana pembukaan kantor baru, sepenuhnya berada dalam pengawasan dan ketentuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Emilia berharap adanya dukungan data perencanaan dan asumsi ekonomi yang akurat dari OPD untuk mendukung pengambilan keputusan pembiayaan.

Direktur Utama H. Suhairi turut memberikan klarifikasi atas beberapa isu, termasuk menegaskan bahwa tidak ada rangkap jabatan di Bank Jambi.

Ia juga menyampaikan bahwa penyaluran kredit baru saat ini mencapai sekitar 6%, yang sebagian besarnya masih bersifat konsumtif.

Meski demikian, H. Suhairi menyebut Bank Jambi terus mendorong proyek daerah kreatif, seperti Kerinci Kreatif Air Kemasan. Direktur Kredit dan Syariah juga menambahkan bahwa kerja sama untuk penguatan koperasi merah putih telah dijalin dengan BJB.

Komisaris Independen, Ansorullah, S.H., M.H., mengapresiasi masukan dari TAG. Ia menyatakan bahwa masukan tersebut akan dikaji lebih lanjut di tingkat pimpinan untuk memperkuat arah kebijakan bank.

Pertemuan ini ditutup dengan kesepahaman bersama bahwa sinergi antara Pemprov Jambi melalui TAG dan Bank Jambi perlu terus diperkuat. Koordinasi rutin dan program kolaboratif akan difokuskan pada bidang kredit produktif UMKM , pengembangan ekonomi desa , dan digitalisasi layanan keuangan.(*)

Berikut foto dokumentasinya :

Add new comment

Restricted HTML

  • Allowed HTML tags: <a href hreflang> <em> <strong> <cite> <blockquote cite> <code> <ul type> <ol start type> <li> <dl> <dt> <dd> <h2 id> <h3 id> <h4 id> <h5 id> <h6 id>
  • Lines and paragraphs break automatically.
  • Web page addresses and email addresses turn into links automatically.

BeritaSatu Network