BPJN Jambi Alokasikan Rp 35 Miliar untuk Penanganan 12 Titik Longsor Permanen di Provinsi Jambi

WIB
IST

Balai Pelaksanan Jalan Nasional (BPJN) Jambi menganggarkan Rp 35 Miliar untuk penanganan belasan titik longsor permanen di Provinsi Jambi.

Pada tahun ini sendiri ada sebanyak 12 titik penanganan permanen yang dikerjakan. Di antaranya 4 titik di ruas jalan Bangko - Sanggaran Angung, 4 titik di ruas jalan Sungai Penuh - batas Sumbar - Tapan, 3 titik di Batanghari- Bungo dan 1 titik di Tebo. 

"Seluruh pengerjaan proyek penanganan longsor permanen rata-rata mencapai 78,57 persen dan ditargetkan secara keseluruhan rampung hingga akhir tahun ini," kata Kasatker BPJN Wilayah II Jambi Diaz Shodiq.

Dijelaskan Diaz, penanganan titik longsor permanen ini dilakukan secara bertahap menggunakan anggaran sebesar Rp 35 Miliar dari APBN.

Saat ini secara keseluruhan pengerjaan dinding penahan tanah longsor berjalan dengan lancar, meski terdapat sejumlah kendala,  seperti letak geografis dan tanah berhimpitan dengan milik warga.

"Kendala seperti kondisi geografis itu biasa, namun kita bisa selesaikan dengan baik untuk kenyamanan masyarakat banyak," pungkasnya.

Penanganan titik longsor permanen oleh BPJN Jambi sangat penting dilakukan mengingat Bencana longsor masih kerap terjadi di wilayah Barat Jambi, di antaranya Kabupaten Kerinci, Kota Sungai Penuh, Kabupaten Merangin, dan Kabupaten Tebo dan Bungo. (*)

Add new comment

Restricted HTML

  • Allowed HTML tags: <a href hreflang> <em> <strong> <cite> <blockquote cite> <code> <ul type> <ol start type> <li> <dl> <dt> <dd> <h2 id> <h3 id> <h4 id> <h5 id> <h6 id>
  • Lines and paragraphs break automatically.
  • Web page addresses and email addresses turn into links automatically.

BeritaSatu Network