Tim Tipikor Polresta Jambi Periksa Pejabat BPPRD Kota Jambi

JAMBI - Tim Unit Tipikor Satreskrim Polresta Jambi melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah pejabat dari Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah (BPPRD) Kota Jambi, Senin kemarin. Pemeriksaan ini memicu spekulasi di tengah masyarakat mengenai dugaan tindak pidana korupsi terkait dana Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB).

Namun, Kepala BPPRD Kota Jambi, Nella Ervina, membantah adanya pemeriksaan terkait dugaan korupsi. Menurutnya, pemeriksaan tersebut lebih kepada koordinasi antar instansi, bukan terkait kasus korupsi.

"Koordinasi instansi, seperti kita koordinasi dengan instansi lainnya," ujar Nella Ervina saat dikonfirmasi.

Pantauan sejumlah awak media di Polresta Jambi menunjukkan bahwa Tuti, Kasi Pembayaran BPPRD Kota Jambi, keluar dari ruangan penyidik unit Tipikor Polresta Jambi sekitar pukul 12.26 WIB. Namun, Tuti enggan memberikan keterangan kepada awak media terkait kehadirannya di kantor polisi tersebut.

Di sisi lain, Kabag Hukum Pemkot Jambi, Gempa Awaljon, menyatakan bahwa pihaknya belum menerima laporan terkait adanya pemeriksaan dugaan korupsi BPHTB oleh Tipikor Polresta Kota Jambi.

"Belum ada laporan dari dinas terkait kepada Bagian Hukum," katanya.

Kendati demikian, situasi ini tetap memicu perhatian dan spekulasi di kalangan masyarakat Jambi. Banyak yang berharap agar transparansi dan kejelasan segera diberikan terkait pemeriksaan tersebut untuk menghindari kesalahpahaman dan menjaga kepercayaan publik terhadap institusi pemerintah.

Seiring dengan berjalannya pemeriksaan ini, masyarakat Jambi berharap agar BPPRD dan instansi terkait dapat memberikan klarifikasi dan transparansi yang diperlukan. Hal ini penting untuk memastikan bahwa proses hukum berjalan dengan baik dan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah tetap terjaga.

Pihak BPPRD dan Pemkot Jambi diharapkan dapat memberikan penjelasan lebih lanjut mengenai pemeriksaan ini dalam waktu dekat, sehingga semua pihak dapat memahami konteks sebenarnya dari koordinasi yang sedang berlangsung. (Deki)