Kerinci – Setelah proyek renovasi dan pembangunan Bandara Depati Parbo senilai Rp 24 miliar selesai, kabar baik datang untuk masyarakat Kerinci dan sekitarnya. Rute baru penerbangan Kerinci-Padang segera dibuka dua kali seminggu pada awal 2025. Langkah ini menjadi bagian dari upaya besar meningkatkan konektivitas udara dan mendukung pertumbuhan ekonomi serta pariwisata di wilayah tersebut.
Kepala Bandara Depati Parbo, Rahmat Subhan Fajri, menyatakan bahwa usulan pembukaan rute baru ini telah disampaikan ke Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan. Selain itu, rute Kerinci-Jambi yang saat ini melayani dua kali penerbangan dalam seminggu diusulkan untuk ditambah menjadi tiga kali seminggu.
“Alhamdulillah, usulan sudah kami ajukan. Mudah-mudahan subsidi dari APBN Kemenhub mencukupi sehingga pada Januari 2025, frekuensi penerbangan Kerinci-Jambi bertambah, dan rute baru Kerinci-Padang bisa dimulai,” jelas Rahmat.
Terminal Baru untuk Peningkatan Layanan
Sebagai bagian dari pengembangan fasilitas, pembangunan terminal baru Bandara Depati Parbo terus digenjot. Terminal ini dirancang untuk mendukung pelayanan pesawat dengan kapasitas lebih besar, membuka peluang bagi peningkatan jumlah penumpang dan kargo.
“Terminal baru ini menjadi kunci untuk mengakomodasi pesawat besar, sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi dan pariwisata di Kerinci dan Sungai Penuh,” tambah Rahmat.
Dampak Ekonomi dan Pariwisata
Rampungnya proyek renovasi senilai Rp 24 miliar ini membawa dampak besar, khususnya dalam membuka akses bagi wisatawan yang ingin menikmati keindahan alam Kerinci. Langkah ini juga diharapkan dapat mempermudah distribusi hasil pertanian dan UMKM lokal, menjadikan Bandara Depati Parbo sebagai penggerak utama ekonomi regional.
Penerbangan Lancar di Tengah Musim Hujan
Meski musim hujan, Rahmat memastikan aktivitas penerbangan berjalan lancar. Penerbangan Kerinci-Jambi tetap beroperasi tanpa kendala, menunjukkan kesiapan operasional bandara dalam memberikan pelayanan terbaik.
Dengan pengembangan yang terus berlanjut, Bandara Depati Parbo siap menjadi gerbang udara yang lebih modern, memberikan dampak signifikan bagi konektivitas, ekonomi, dan pariwisata di Kerinci dan sekitarnya.(*)
Add new comment