Headline

Panas! Cakrawala Geruduk BWSS VI Jambi, Beberkan Dugaan Penyimpangan Proyek Irigasi Prabowo dan Seret Nama Oknum Dewan

Jambi - Suasana di depan kantor Balai Wilayah Sungai Sumatera VI (BWSS VI) Jambi memanas, Jumat (10/10/2025). Massa dari Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Cakrawala Nusantara menggelar aksi demonstrasi, memprotes keras dugaan penyimpangan dan pungutan liar (pungli) dalam Proyek Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) di Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh.

Dr Fahmi Rasid : Jika Lambat Jalan Khusus Diselesaikan, Semua Pihak Akan Dirugikan

Ekonom sekaligus Sekretaris PUSDIKLAT Lembaga Adat Melayu (LAM) Provinsi Jambi, Dr Fahmi Rasid mengatakan, jika lambat jalan khusus batu bara diselesaikan, maka semua pihak akan dirugikan.

Kerugian itu bisa menyerang ke berbagai arah, mulai dari beban jalan umum yang akan tetap tinggi, biaya logistik tidak efisien, dan potensi pendapatan daerah yang tertunda.

Waduh! Proyek Rehab GOR Merangin Rp 828 Juta Jadi Temuan BPK RI 2025

Merangin - Proyek rehabilitasi Gedung Olahraga (GOR) di Kabupaten Merangin, Jambi, menjadi sorotan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI. Dalam audit tahun 2025, BPK menemukan adanya masalah dalam proyek senilai Rp 828 juta yang dikerjakan pada tahun 2024 tersebut, yang berujung pada potensi kelebihan pembayaran.

Asyik! Juara MTQ Kerinci 2025 Diganjar Beasiswa Kuliah Penuh di IAIN

Kerinci - Kabar gembira menyelimuti para qori dan qoriah terbaik di Kabupaten Kerinci. Para jawara Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) tingkat kabupaten tahun 2025 ini dipastikan bakal memperoleh beasiswa untuk melanjutkan pendidikan tinggi di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kerinci.

Kepastian ini disampaikan langsung Rektor IAIN Kerinci, Dr. Jafar Ahmad, saat memberikan keterangan kepada media usai acara penutupan MTQ Tingkat Kabupaten Kerinci. Kebijakan ini disambut hangat para peserta dan ofisial yang hadir.

Ada Apa? Proyek Jalan Rp 2 Miliar di Merangin Dimenangkan Kontraktor Kerinci dengan Penawaran Tunggal dan Harga 'Secuil' di Bawah HPS

Proses lelang salah satu proyek jalan di Kabupaten Merangin, Jambi, meninggalkan jejak kejanggalan yang mencolok. Tender Penanganan Jalan Aur Berduri - Simpang Pulau Layang (Aur Berduri-Telun) senilai Rp 2 miliar dimenangkan oleh sebuah CV asal kabupaten tetangga (Kerinci) dengan penurunan harga yang teramat minim. Ini memicu pertanyaan serius tentang efisiensi anggaran dan iklim persaingan usaha.

Disaksikan Gubernur Jambi, Pemerintah Ketok Palu Legalitas 45.000 Sumur Minyak Rakyat

Pemerintah pusat memanggil Gubernur Jambi Al Haris bersama lima gubernur lainnya dalam Rapat Tim Gabungan Penanganan Sumur Minyak Masyarakat hari ini. Rapat yang dipimpin langsung oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia ini digelar di Ruang Sarulla, Gedung Kementerian ESDM, Jakarta, Kamis (9/10/2025).

Undangan bernomor 2334.Und/MG.04/DJM/2025 tertanggal 6 Oktober 2025 itu bersifat "Sangat Segera". Rapat ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan sebelumnya pada 29 Juli 2025.

Jejak Aneh CV Dita Kontraktor Terkuak! Menang Proyek Rp 6 M, di Tender Lain Cuma 'Nongol Nama'

Muaro Jambi - Kejanggalan tender proyek Preservasi Jalan Desa Tanjung Pauh Rp 6 miliar di Muaro Jambi yang dimenangkan CV. Dita Kontraktor kian menguat. Usai melenggang mulus setelah 15 perusahaan mundur misterius, jejak digital CV. Dita Kontraktor di sejumlah proyek lain kini terkuak dan menampilkan pola yang tak biasa.

Perusahaan ini terlacak ikut mendaftar di beberapa tender bernilai miliaran rupiah lainnya di Kabupaten Muaro Jambi. Namun anehnya, partisipasi mereka hanya sebatas 'nongol nama' dan tidak pernah sampai memasukkan dokumen penawaran harga.

Proyek Jalan Rantau Alai - Pulau Layang Rp 7 M di Merangin Jadi Temuan BPK RI 2025, Kualitasnya Disoal!

Merangin - Proyek rekonstruksi jalan di Kabupaten Merangin senilai Rp 7 miliar menjadi temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI pada tahun 2025. Proyek yang digarap oleh CV. Azka Jaya Mandiri pada 2024 itu terendus mengalami kekurangan volume pada lapisan aspal teratas (AC-WC), sehingga memicu pertanyaan serius soal kualitas pengerjaan dan proses pengawasan.

HBA minta Pengawasan Data Sekolah Rakyat Diperketat, Waspadai 'Penumpang Gelap' dari Keluarga Mampu

Anggota Komisi VIII DPR RI, Hasan Basri Agus (HBA), menyoroti pentingnya akurasi dan pengawasan data dalam pelaksanaan program strategis Sekolah Rakyat (SR). Saat menjadi pembicara utama dalam Diskusi Rabuan Series (DRS) yang diinisiasi Tenaga Ahli Gubernur Jambi, HBA mengungkap temuannya di Medan, di mana terdapat anak dari keluarga mampu yang terdaftar dalam program yang seharusnya dikhususkan untuk warga miskin dan miskin ekstrem ini.

HBA menjelaskan, perannya sebagai anggota legislatif adalah memastikan program unggulan Presiden Prabowo ini berjalan tepat sasaran.